[caption id="attachment_29095" align="alignnone" width="650"]
Ilustrasi (okezone.com)[/caption]PADANG - Pemprov Sumbar targetkan sebanyak 21 ribu Aparatur Sipil Negara (ASN) dites urine. Tes tersebut dilakukan secara bertahap yang diawali dengan tes 500 pejabat Kamis, (22/12) di gedung Rohana Kudus, Padang.
Langkah itu guna menghindarkan ASN di lingkungan Pemprov Sumbar terlibat penyalahgunaan narkoba. Sehingga ASN Pemprov Sumbar tidak tersangkut dengan pidana penyalahgunaan narkoba."Ini kita lakukan agar membersihkan ASN kita dari pengaruh narkoba,"sebut Gubernur Irwan Prayitno usai tes urine.
Diungkapkannya, jika nanti dalam tes urine tersebut ditemukan pejabat yang positif narkoba, maka akan dilakukan kajian. Jika pelaku adalah pengedar, maka akan diserahkan untuk diproses pidana. Akan tetapi hanya pemakai, maka diberikan pembinaan seiring rehabilitasi."Jika tujuan kita adalah untuk membersihkan, kalau ada pejabat yang positif narkoba kita pecat, targetnya membersihkan tidak tercapai. Makanya kita tegaskan hanya pembinaan, rehabnya terus jalan. Namun, setelah ada pembinaan masih saja terlibat, baru kita beri sanksi tegas," sebutnya. (yose) Editor : Eriandi, S.Sos
