Pengurus alumni SMPN 1 Solok. (*)[/caption]
SOLOK - Lama berpisah setamat sekolah, alumi SMPN1 Solok angkatan 86, sepanjang Sabtu dan Minggu (5-6/8) mengadakan acara Basuo malapeh taragak di Ciloto Cipanas, Jawa Barat
Malapeh taragak antara kawan satu 'almamater' ini, lebih sebagai reuni dalam usaha membanfun silaturahmi dan membangun persaudaraan yamg telah sekian lama terabaikan.
"Kegiatan basuo ini juga dihadiri alumni dari Solok, Padang, Pekanbaru, Jambi dan wilayah pulau Jawa, " kata Dr. Zulmasyhur , Ketua Alumni SMP 1 Solok angkatan 86 kepada Singgalang, Senin (7/8).
Silaturahmi perlu di tingkatkan kembali, agar rasa persaudaraan antar alumni melebar menjadi kepedukian. Tanpa harus terganggu dengan status sosial dan latar belakang profesi, alumni SMP 1 Solok harus satu jiwa.
"Reuni juga menjadi moment penting untuk mengingat kembali bagaimana proses perjuangan panjang dari tahun 1986 sampai sekarang. Lika liku kehidupan akhirnya membawa rasa rindu yang tebal untuk menautkan silaturahim dalam suasana taragak basuo," papar Zulmashur yang diamini oleh Fredy Yunir, Ketua Alumni SMP 1 Solok se-Jawa-Bali.
Ketua Panitia Dasril memandang peran alumni saat sekarang lebih sebagai motivator dan menjadi penggerak bagi adik-adik kelas dan sesama teman sejawat.
Pikiran dan gagasan yang diberikan kepada almamater dapat membangkitkan daya saing, sehingga peran keilmuan dalam mencitakan generasi cerdas inovatif dan kompetitif dengan nilai juang yang tinggi dapat dibangkitkan.
"Kegiatan ini ke depan akan rutin dilakukan. Insya Allah tahun depan alumni yang berdomisili di Bandung sebagai penyelenggara," sebut ketua panitia yang merupakan salah satu kepala SMP di Jakarta.
Dilaporkan, kegiatan alumni SMP 1 Solok dilakukan dalam bentuk temu kangen dengan mendengarkan tusyiah agama, hiburan kesenian Minang dan Nusantara.
Terhadap itu, anģgota DPD RI H. Nofi Candra mengapresiasi program organisasi alumni SMP 1 Solok. Ia melihat potensi alumni sangat besar dalam keikutsertaannya membangun sekolah asal dan daerah Solok agar lebih berkembang. (Rusmel)
Editor : Eriandi
