"Aneh Indonesia Krisis Daging"

×

"Aneh Indonesia Krisis Daging"

Bagikan berita
"Aneh Indonesia Krisis Daging"
"Aneh Indonesia Krisis Daging"

[caption id="attachment_9754" align="alignnone" width="650"]Ilustrasi (net) Ilustrasi (net)[/caption]JAKARTA - Wakil Ketua MPR RI Mahyudin menilai aneh bila Indonesia yang dikenal luas dengan jumlah penduduk besar dan sumber daya alam sangat luas mengalami krisis daging.

"Indonesia adalah negara kaya dengan potensi alam dan kemampuan rakyatnya yang baik ditambah lahan yang sangat luas, mustahil dan aneh kalau sampai Indonesia krisis daging sapi," katanya, Sabtu (22/8).Mahyudin juga telah melakukan rangkaian kunjungan kerja Wakil Ketua MPR antara lain ke Provinsi Jawa Timur pada tanggal 19 - 20 Agustus 2015, dan sempat mengunjungi aktivitas peternakan sapi di Desa Bangeran, Kecamatan Dawarblandong, Kabupaten Mojokerto, Jatim.

Di desa tersebut, Mahyudin bertemu dengan Shoim Haris salah seorang peternak yang memiliki sapi ternak paling banyak di desa tersebut. Desa Bangeran memang dikenal hampir semua penduduknya peternak sapi, dan Shoim adalah pimpinan paguyuban peternak sapi di desa tersebut."Pengembangan ternak sapi di desa itu sangat baik. Bahkan aparatur daerah seperti camat dan Danramil turut membantu pengembangan sapi di desa tersebut. Pengembangan sangat baik, mereka hanya butuh daya dukung seperti bibit, pakan dan modal usaha atau kredit lunak," ujar Mahyudin

Berdasarkan data yang diperolehnya, populasi sapi di Jawa Timur saja mencapai 4 juta ekor, sehingga seharusnya jika beberapa provinsi pengembangan ternaknya mendapat dukungan pemerintah, semestinya Indonesia tidak perlu impor sapi.Untuk itu, pemerintah dalam hal ini seharusnya mampu mengembangkan peternak sapi di Indonesia secara keseluruhan, sehingga Indonesia tidak perlu bergantung kepada Australia soal daging sapi.

"Banyak daerah-daerah selain Jatim yang sangat berpotensi antara lain, NTT, NTB, Sulawesi Selatan, Donggala juga Kalimantan. Saya yakin peternaknya bagus hanya butuh daya dukung saja, saya melihat langsung dan saya percaya kepada kemampuan peternak kita. Pemerintah harus fokus memberikan daya dukung kepada peternak," katanya. (*/aci)sumber:antara

Editor : Eriandi, S.Sos
Tag:
Bagikan

Berita Terkait
Ganefri
Terkini