AROSUKA - Kawanan tersangka pencurian kendaraan bermotor (curanmor), Agusdi alias Arya (23) dan Hendri alias Depi (21) bonyok dihajar warga, setelah kedapatan membawa kabur mobil Mitsubishi L 300 di Jorong Pintikayu, Sariak Alahan Tigo, Hiliran Gumanti, Kabupaten Solok.Dari tangah kedua pria yang mengaku warga Sangir dan Padang Aro Solok Selatan ini, petugas Polres Solok menyita L 300 dengan nomor polisi BA 8201 HN milik Yurnais (60), warga Jorong Pintikayu.
Kapolres Solok AKBP Reh Ngenana melalui Kasat Reskrim AKP Edwin, Selasa (13/9) menjelaskan, mobil tersebut mengalami bocor ban tidak jauh dari kediaman korban.Kedua tersangka kemudian meminta pertolongan pengendara lain. Tetapi seorang pengemudi mengetahui pemilik mobil yang dibawa kabur tersebut. Ia langsung menghubungi beberapa warga dan melaporkan kejadian tersebut kepada Polsek Lembah Gumanti.
Tak ayal, masyarakat setempat berbondong-bondong keluar rumah untuk mengejar pelaku, sekaligus menutup akses jalan di sana. Alhasil Arya dan Depi jadi sasaran kemarahan warga akibat ulahnya.Untungnya petugas Satuan Reskrim Polres Solok dan Polsek Hiliran Gumanti berhasil segera tiba di TKP dan mengendalikan massa, sehingga kondisi yang lebih parah bagi kedua pemuda tersebut dapat dicegah.
Kepada petugas, Arya yang hanya tamatan SD mengaku telah mengintai mobil yang terparkir di depan rumah korban. Melihat situasi aman, ia dan Depi mulai beraksi."Pengakuan pelaku awalnya mereka berusaha mencongkel pintu mobil menggunakan kunci T, namun tak berhasil. Pelaku pun memecahkan kaca," terang Edwin.Dalam pemeriksaan terungkap Arya telah berulangkali melakukan curanmor di berbagai daerah. Namun, baru kali mobil jadi sasarannya. "Dari pengakuan tersangka Agusdi, dirinya telah mencuri 21 unit motor di berbagai daerah," tuturnya. (rusmel)
Editor : Eriandi, S.Sos
