[caption id="attachment_55435" align="alignnone" width="650"]
Menteri Koperasi memberi penghargaan kepada Bupati Dharmasraya. (*)[/caption]PULAU PUNJUNG - Ternyata ketenaran bupati termuda itu pulalah, akhirnya mengantarkan Bupati Sutan Riska Tuanku Kerajaan, didapuk Kementerian Koperasi dan UKM, mewakili 8 kepala daerah penerima penghargaan bhakti koperasi di puncak peringatan hari koperasi nasional di Makassar, Rabu (12/7).
Seperti relis diterima Singgalang tadi malam, Bupati Dharmasraya itu, diberi kehormatan untuk menerima kembali penghargaan bhakti koperasi.Disaksikan Presiden Joko Widodo, Ibu Negara, menteri , DPD RI, gubernur, bupati/walikota se-Indonesia beserta ribuan insan koperasi dari sabang hingga merauke, Bupati Sutan Riska disematkan penghargaan oleh Menteri Koperasi dan UKM AAGN Suprayogi.
Presiden Jokowi dalam amanatnya mengatakan, sumbangan koperasi terhadap perekonomian saat ini 3,09 persen. Namun, hal tersebut masih terbilang rendah bila dibandingkan dengan negara lain."Meski meningkat dibanding 2,5 tahun lalu, tapi jika dibandingkan negara lain misalnya Perancis 18 persen, Selandia Baru 20 persen, kita masih jauh tertinggal. Padahal kita setiap tahun selalu berteriak koperasi sebagai penggerak perekonomian kita," kata Jokowi.
Ia mengatakan, hal itulah yang menjadi pekerjaan rumah besar agar koperasi bisa meningkat drastis.Ia melanjutkan, saat ini di Indonesia telah banyak koperasi yang sukses mengelola anggota dan keuangannya. Hal ini diharapkan menjadi contoh bagi koperasi-koperasi lain.
"Banyak contoh koperasi yang bisa dicontoh. Saya titip kepada menteri dan Dekopin supaya bisa menjadikan contoh koperasi yang perputaran uangnya triliunan bisa ditiru oleh koperasi lain," kata dia.Pada hari koperasi ini, Presiden mengajak pelaku koperasi Indonesia untuk menggelorakan kembali semangat gerakan koperasi. Sehingga, dengan perubahan pesat global bisa diikuti. Agar koperasi bisa bersaing dengan swasta dan BUMN."Dibutuhkan kecepatan, kegesitan dan inovasi, karena saat ini bukan negara besar mengalahkan kecil, kaya mengalahkan miskin. Tapi, negara cepat mengalahkan yang lamban. Karena itu, kita harus bergerak cepat," pesannya.Bupati Dharmasraya setelah menerima penghargaan bhakti koperasi, mengaku terhormat dirinya menjadi perwakilan dari bupati se-Indonesia yang menerima kembali penghargaan bhakti koperasi setelah tadi malam juga menerima di Ball Room Hotel Karebosi.
"Saya diminta untuk kembali menerima penghargaan dihadapan Presiden RI Joko Widodo yang disematkan langsung Menteri Koperasi," jelasnya.Sutan Riska mengatakan bahwa komitmen pemerintah Dharmasraya untuk menggerakkan kembali koperasi dan UMKM di tengah-tengah masyarakat, terus ditingkatkan.
"Lewat Kepala Dinas Koperindag Pak Zubrizal, kita tidak ragu lagi bahwa ke depan akan tumbuh dan berkembang koperasi di Dharmasraya, sehingga bisa menjadi kampung koperasi contohan yang diminta oleh Bapak Presiden RI Joko Widodo," tegasnya. (yas/ron)
Editor : Eriandi, S.Sos
