BANDUNG - Cabang criket menyumbangkan perunggu kepada Sumatera dalam PON XIX Jawa Barat. Dalam pertandingan yang berlangsung di Stadion Siliwangi, Sumbar kalah dari Bali dengan nilai (88-89). Kalah angka satu, sehingga gagal ke final.Criket merupakan yang pertama kali dipertandingkan di PON. Ketika di Riau empat tahun lalu, cabang ini hanya eksebisi. Berhasilnya Sumbar meraih perunggu, terbilang istimewa. Sebab, sarana dan prasarana belum memadai dan olahraga itu belum dikenal masyarakat.
Pertarungan Sumbar dengan Bali terbilang sengit. Sumbar kurang beruntung saja. Ketua Harian Pengrov Criket Septri didampingi Sekretaris Umun, Tri Pitra Junaidi kepada wartawan menyebutkan, peroleh perunggu tersebut sudah sesuai dengan target yang dipatok sejak awal.“Olahraga ini terbilang baru di Sumbar, dapat medali saja kita mesti bersyukur. Lagipula ini yang pertama dipertandingkan di PON,” kata dia.
Bahkan, perunggu tersebut juga sudah melebihi ekspektasi. Dalam Pra PON, Sumbar hanya peringkat enam.“Sekarang kita peringkat tiga,” kata dia. Dalam cricet, perebutan tempat ketiga tak dilakukan. Perserta yang lolos ke semifinal otomatis meraih perunggu.
Pelatih criket, Roni Mardela mengemukakan, persoalan yang paling utama di Sumbar, kurangnya sarana latihan. “Ke depan, cabang ini perlu diperhatikan,” kata dia. (edwardi)Editor : Eriandi
