[caption id="attachment_4757" align="alignnone" width="649"]
Ilustrasi. (*)[/caption]PASAMAN - Hilang kendali ketika hendak mendahului mobil yang berjalan di depannya, seorang remaja, Febri Hardiansah, (12), warga Kota Nopan Setia, Nagari Langsek Kadok, Kecamatan Rao terpaksa ‘balago kambiang’ dengan mobil yang melaju dari arah berlawanan.
Sekejap, tubuk kecil Febri yang mengendarai sepeda motor merk Viar tanpa plat nomor terpental ke aspal. Dengan penuh luka yang cukup parah di bagian kepala, Febri meregang nyawa di atas aspal Jalan Umum Tikarang, nagari Tarung-tarung, Kecamatan Rao, Kamis (28/5) sekitar pukul 08.30 WIB .Usai ‘balago’ sopir mobil L 300 bernomor polisi BA 8120 DN yang diketahui identitasnya dari surat-surat di atas mobil, langsung menghilang. Sementara mobil yang dikendarainya hanya ditinggal begitu saja, sebelum akhirnya diamankan oleh petugas Satuan Polisi Lalu Lintas (Satlantas) Polres Pasaman.
Kepada awak media, Kasatlantas Polres Pasaman, AKP Muzhendri menjelaskan, supir yang melarikan diri itu bernama Rahim, (35), warga Nagari Tarung-tarung, Kecamatan Rao. “Sopir diduga melarikan diri. Namun barang bukti berupa satu unit mobil L 300 beserta sepeda motor korban sudah diamankan,” kata AKP Muzhendri. (chandra) Editor : Eriandi, S.Sos
