[caption id="attachment_30834" align="alignnone" width="650"]
Ilustrasi (expedia.com)[/caption]BUKITTINGGI - Sekitar satu jam mencari ke sana dan menelepon ke sini, tak satu pun kamar hotel kosong di Bukittinggi, akhirnya Kamis (5/5) malam sejumlah warga Padang balik kanan.
"Balik lagi mudah-mudahan ada di Padang Panjang," kata seorang warga Padang di kawasan Jam Gadang.Menurut situs Traveloka, dari 74 hotel di kota wisata itu memang untuk Kamis tak tersedia kamar. Semua habis dipesan.
Sejumlah pengunjung lain memilih terus ke Payakumbuh guna menemukan kamar hotel yang tersedia. Kondisi seperti ini selalu terjadi jika lagi libur.Penuhnya hotel juga terjadi di Padang karena banyaknya wisatawan.
"Orang gunung ke laut, orang laut ke gunung bertemu di jalan raya, maka terjadilah macet," ciloteh sejumlah warga.Maksudnya orang Padang berlibur ke Bukittinggi dan sebaliknya. Belum lagi tamu-tamu dari Jakarta dan provinsi tetangga.Sebelumnya Persatuan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) menyebutkan hunian hotel di Bukittinggi mencapai 100 persen."Terutama untuk 45 hotel di Bukittinggi yang telah bergabung dengan PHRI, kamar sudah penuh dipesan oleh para wisatawan yang akan berlibur ke kota ini,” kata Ketua PHRI Bukittinggi, Vina Kumala, Rabu (4/5).
Sementara untuk hunian sekitar 40 hotel lain di daerah itu yang belum bergabung dengan PHRI, ia memperkirakan juga telah ada peningkatan pemesanan kamar dibanding hari biasa. (yanti)
Editor : Eriandi, S.Sos
