[caption id="attachment_4467" align="alignnone" width="650"]
Kampus Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat (antara foto)[/caption]PADANG - Badan Pelaksana Harian (BPH) Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat (UMSB) langsung mengambil langkah tegas pada dosen penginjak Alquran berinisial MK. Ia ketahuan menginjak Alquran 8 April 2015 di hadapan mahasiswa yang sedang belajar Ilmu Filsafat.
Awalnya menurut salah seorang BPH, Bakhtiar aib tersebut ditutup dulu untuk umum, karena sangat sensitif. Namun akhirnya terbongkar juga karena ada mahasiswa yang mengadukan masalah tersebut ke Paga Nagari Sumbar."Kami sangat menyesalkan peristiwa itu terjadi di kampus UMSB. Oleh karena itu MK sudah dipecat dengan tidak hormat," katanya.
MK saat disidang BPH mengaku tindakannya berlangsung secara spontan dan dia sangat menyesalkan tindakannya itu. Meski beralibi untuk membela diri, BPH tetap tidak memberikan lulusan doktor salah satu universitas ternama di Sumbar itu, untuk mengabdi lagi di UMSB.Tindakan pemecatan menurut Bakhtiar sekaligus untuk memberikan peringatan pada dosen-dosen lain, agar tidak melakukan tindakan bodoh serupa yang dilakukan MK."UMSB sangat menyesalkan ini terjadi dan kami mohon maaf pada seluruh masyarakat, atas keteledoran kami," ujarnya. (hendri nova)
Editor : Eriandi, S.Sos
