[caption id="attachment_54946" align="alignnone" width="599"]
Anggota DPD-RI Nofi Candra melakukan tendangan pertama menandai dibukanya Turnamen Badarmas Cup 4 Malalo, Selasa (27/6). (*)[/caption]MALALO - Turnamen Badarmas Cup 4 telah digeber. Sebanyak 16 tim terbaik dari enam daerah kabupaten dan kota di Sumatera Barat, Selasa (27/6), mulai beradu licin di lapangan Pelita Muaro Malalo, Kabupaten Tanah Datar untuk memperebutkan tropi bergilir Badarmas (Barat Danau Singkarak Malalo Sekitarnya).
Ketua pelaksana Turnamen Sepakbola Badarmas Cup 4, Napoleon mengungkapkan, dua tim tuan rumah (Malalo A dan B ) bakal ikut bersaing bersama 14 klub terbaik di Sumbar dalam turnamen sepakbola amatir yang dibentang selama satu bulan ke depan."Kita melaksanakan turnamen Badarmas dengan sistem setengah kompetisi atau sistem gugur hingga 23 Juli mendatang," jelasnya.
Selain dua tim sebagai tuan rumah, tim yang dipastikan menghibur pecandu sepakbila di tepi Barat Danau Singkarak yang dihelat sekali setahun pada saat Idul Fitri adalah Paninggahan FC ( A dan B), Kesebelasan Sumani (Kabupaten Solok), Tim Sepakbola Taram ( Payakumbuh), Kesebelasan Garuda ( Kab. 50 Kota), Kes. Bima (Bukittinggi), Lintau Buo, Bengkawas Belimbing Rambatan, Sumpur, Batutaba (Tanah Datar), serta Gunung Rajo (Padang Panjang)Ia mengungkapkan pertandingan sepakbola yang telah menjadi kalender tahunan pemuda Muaro Malalo dilaksanakan untuk menghibur masyarakat dan memanjakan perantau Malalo yang pulang kampung saat Idul fitri.
"Kita bersyukir karena Badarmas didukung anggota DPD RI Nofi Candra," sebut Napoleon.Nofi memastikan akan terus mendorong aktovotas pemuda dalam membangun jati dirinya sebagai anak bangsa. Dengan slogan dari daerah memperkokoh NKRI. Senator asal Sumbar itu menaruh harapan agar pemuda dan masyarakat di nagari-nagari terus mengembangkan diri dengan menumbuhkan kreativitas dan gagasan bernas untuk kemajuan bersama.Nofi mendorong turnamen terlasana dengan baik dan dikelola secara profeaional sehingga kelak dari lapangan Pelita Malalo ini lahir bibit-bibit pesepakbola profesional. "Turnamen boleh amatir, tetapi kualitasnya harus profesional. Kuncinya pertandingan ini dilaksanakan dengan profesional, sehingga dapat memuaskan semua pihak," ujar pengusana NC Plaza ini.Dihadapan anggota DPRD Tanah Datar Herman Sugiarto, Walinagari Muaro Malalo dan tokoh perantau Malalo H. Kenedi, mengaku terkesan dengan potensi olahraga sepakbola yang didukung lapangan Pelita yang dilatar belakangi Danau Singkarak sebagai panorama. (rusmel)
Editor : Eriandi
