[caption id="attachment_13423" align="alignnone" width="4576"]
Ilustrasi (rahmat zikri)[/caption]PADANG - PT Angkasa Pura II cabang Bandara Internasional Minangkabau (BIM) memperkirakan akan terjadi lonjakan penumpang pada libur lebaran tahun ini berkisar 15 hingga 20 persen.
"Pergerakan pesawat diprediksi naik 4 hingga 6 persen," ujar General Manager PT AP II BIM, Suparlan saat meresmikan pembukaan Posko Basamo Angkutan Lebaran 2017/1438 Hijriah.Suparlan merinci, mulai H-10 kemarin telah terjadi penambahan penerbangan (extra flight). Setidaknya setiap hari ada 17 extra flight. Secara total penerbangan tambahan di musim libur lebaran H-10 hingga H 10 diperkirakan mencapai 373 penerbangan.
Itu hanya extra flight dari empat asal tujuan (destinasi) penerbangan saja, yaitu Soekarno Hatta dan Halim Perdana Kusuma di Jakarta, Hang Nadim di Batam, Bandara Kuala Namu di Medan, Sumatera Utara. "Itu yang dihitung berdasarkan usulan penerbangan saja di empat destinasi dari 10 destinasi yang dilayani," jelasnya.Dari jumlah extra flight itu, seat atau kursi yang tersedia mencapai 2.844 unit. Belum termasuk penerbangan regular yang setiap harinya rata-rata menyediakan sekitar 6.606 kursi. "Jadi rata-rata setiap hari tersedia 10 ribu kursi ke Padang," terangnya.Pesawat yang sudah mengajukan extra flight adalah Garuda Indonesia, Lion Air, Sriwijaya dan Citilink. Soal kenaikan tarif tiket pesawat tidak ditampik Kepala Tiban Wilayah VI, Nailul Humam. Namun ditegaskannya, sebagai regulator pihaknya siap melakukan pengawasan dan pengendalian. "Kami awasi. Penerbangan harus memberlakukan harga sesuai ketentuan," tegasnya. (yuni)
Editor : Eriandi
