LUBUK BASUNG -Hujan lebat dari siang hingga malam, Sabtu (6/2) kemarin di wilayah Agam dan sekitarnya kembali menimbulkan tanah lingsor. Kali ini longsor terjadi di ruas jalan raya yang menghubungkan Bukittinggi dan Lubuk Sikaping tepatnya di Km 35 Jorong Tungua Banio Bateh Rimbang Nagari Nan Tujuah, Kecamatan Palupuah, Agam.Informasi yang diperoleh Singgalang menyebutkan peristiwa itu terjadi sekitar pukul 22.30 Wib Sabtu (6/2) malam.
Dalam peristiwa itu tidak ada korban jiwa, hanya saja jalan yang menghubungkan kedua daerah itu putus total, karena material longsoran itu menutup badan jalan sepanjang 15 meter dengan ketebalan 1,5 meter.Kepala BPBD Agam, Bambang Warsito yang dikonfirmasi Singgalang Minggu (7/2) mengatakan, sampai saat ini jalan masih putus dan kendaraan belum bisa lewat menimbulkan kemacetan panjang sekitar 1 sampai 2 km.
Pihaknya sudah berkordinasi dengan Dinas PU Provinsi melalui Dinas PU Kabupaten Agam untuk dapat membatu dan mengirimkan alat berat guna menyingkirkan material longsoran tersebut."Kini alat berat bersama petugas sedang bekerja, mudah mudahan material longsoran dapat segera disingkirkan sehingga arus kendaran dapat kembali normal,"ujarnya.
Sementara Kasat Lantas Polres Bukittinggi, AKP Rio Sigal Hasibuan mengatakan, berdasarkan informasi jalan sudah mulai terbuka tapi arus lalu lintas belum sepenuhnya normal karena material longsoran belum seluruhnya berhasil disingkirkan."Kini diberlakulan sistim buka tutup karena badan jalan yang terbuka barus separuh, "ujarnya.Selain itu sejumlah pegemudi kendaraan ada memilih jalan alternatif yang ada disekitar itu. Walaupun medannya berat karena melewati perbukitan, mereka terlihat nekat rlintasinya. (gindo)
Editor : Eriandi, S.Sos
