[caption id="attachment_35403" align="alignnone" width="650"]
Almarhum Sukri Nur. (*)[/caption]PAYAKUMBUH - Innalillahi Wainna Ilahi Rojiun. Kabar duka kembali terdengar. Mantan Koordinator Daerah (Korda) Payakumbuh dan Limapuluh Kota, Syukri Nur, meninggal dunia hari Sabtu (9/7), di Rumah Sakit Ibnu Sina Bukittinggi, dalam usia 53 tahun.
"Iya, Syukri Nur sudah meninggal dunia pagi tadi, sekitar pukul 10.30 WIB, di rumah sakit Ibnu Sina Bukittinggi. Mohon maaf kalau ada salah dan khilaf, semasa almarhum hidup. Kalau ado garah yang talonsong, kecek nan talapeh," ujar Zulhikmi Dt. Rajo Suaro, yang merupakan mamak dari almarhum, ketika dihubungi Singgalang.Semasa hidupnya, Syukri Nur mendedikasikan hidupnya di dunia tulis menulis (wartawan) ini. Terhitung, sejak tahun 1990 dia sudah terdaftar menjadi wartawan di Harian Singgalang, hingga purna tugas tahun 2015 lalu.
"Pak Syukri Nur orangnya ulet. Kalau tidak salah sudah banyak daerah di Sumbar ini yang menjadi penempatannya. Dia pernah bertugas di Sawahlunto Sijunjung, Padang, Dharmasraya. Dan terakhir Korda di Limapuluh Kota," kata Yusriza, teman sejawat Almarhum, yang juga Kerua PWI Payakumbuh/Limapuluh Kota.Almarhum Syukri Nur meninggalkan seorang istri bernama Mardhatillah, dan empat orang anak. Masing-masing Vibby Ananda Sukma, Pujja Nandwijiwa Sukma, Anugrah Bagi Sukma dan Kuasa Illahi Sukma.Selamat jalan kawan/sahabat/abang/bapak. Dan amal ibadah yang pernah diperbuat selama hidup menjadi jalan yang lapang menuju surgaNya. (bule)
Editor : Eriandi, S.Sos
