[caption id="attachment_18458" align="alignnone" width="1600"]
Ilustrasi (desrian erista)[/caption]LUBUK BASUNG - Pemerintah Kabupaten Agam mengimbau masyarakat agar waspada, menyusul terjadinya perubahan iklim yang kerap memicu bencana. Selain dampak curah hujan yang tinggi beberapa waktu belakangan, siaga dampak siklon cempaka yang memicu intensitas curah hujan tinggi disertai angin kencang.
"Kita meminta warga lebih waspada saat berada di daerah rawan bencana yang berpotensi banjir, longsor, angin kencang, pohon tumbang, dan lain nya. Informasi terkini BMKG potensi tekanan angin dan curah hujan tinggi juga mengintai wilayah Agam." kata kepala BPBD Agam M.Lutfie didampingi Kabid.RR BPBD, Hasrizal kepada Singgalang, Jumat (1/12).Diimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terutama kalangan nelayan dan warga yang bermukim di kawasan pantai Tanjung Mutiara. Untuk itu waspadai perubahan iklim saat ini.
Untuk mengantisipasi berbagai kemungkinan BPBD Agam bersama tim KSB sudah siaga, dan siap diterjunkan kapan pun jika musibah terjadi. Saat ini pihaknya sudah siaga dan personil standby dengan segala kemungkinan.Pihaknya berharap masyarakat segera menginformasikan pada pihak terkait jika terjadi berbagai hal di lapangan, pasalnya bentangan wilayah Agam yang luas butuh dukungan masyarakat dalam menginformasikan kejadian lapangan, agar penanganan bisa segera dilakukan. (mursyidi) Editor : Eriandi, S.Sos
