[caption id="attachment_49716" align="alignnone" width="650"]
Salah seorang pekerja unit pembenihan ikan rakyat di Sitingkah Tapi Lubuk Basung mempersiapkan pesanan bibit siap dijual kepada pembelinya. (mursyidi)[/caption]LUBUK BASUNG - Pemasaran benih ikan semakin anjlok, karena rendahnya permintaan dari pengelola budidaya ikan di berbagai tempat di Sumatra Barat. Hal itu didasarkan pengalaman yang terjadi selama 5 bulan terakhir.
Seperti halnya yang disampaikan Nurmal, pengelola Unit Pembenihan Ikan Rakyat (UPIR) Nila Super di Sitingkah Tapi Lubuk Basung kepada Singgalang, Kamis (23/2).“Sulitnya pemasaran bibit ikan tersebut dilakukan karena pemasok bibit ikan yang paling banyak di kawasan Keramba Jala Apung (KJA) Danau Maninjau justru menghentikan permintaan mereka disebabkan kondisi air danau yang tidak memungkinkan lagi,” katanya.
Sedangkan daerah lainnya seperti Pasaman Barat juga tidak banyak melakukan pesanan bibit mengingat sedikitnya jumlah kolam di daerah itu. Lagi punya banyak pemasok yang juga menjual bibitnya ke sana.Pihaknya juga berharap kepada dinas terkait ikut andil mencarikan solusi yang tepat guna memenuhi harapan pembibit.Diharapkan ke depan, kondisi pengembangan usaha pembibitan benih ikan akan tetap berjalan untuk mengatasi kelangkaan pasokan ikan sejenis di pasar rakyat.(sidi)
Editor : Eriandi, S.Sos
