Prihatin Sanksi FIFA, Pemain Timnas Gunakan Pita Hitam di SEA Games

×

Prihatin Sanksi FIFA, Pemain Timnas Gunakan Pita Hitam di SEA Games

Bagikan berita
Prihatin Sanksi FIFA, Pemain Timnas Gunakan Pita Hitam di SEA Games
Prihatin Sanksi FIFA, Pemain Timnas Gunakan Pita Hitam di SEA Games

[caption id="attachment_7303" align="alignnone" width="4219"] Evan Dimas dan Muhammad Abduh Lestaluhu sujud syukur setelah Evan Dimas menjebol gawang Kamboja di Stadion Jalan Besar, Singapura, Sabtu (6/6).(ANTARA FOTO/Wahyu Putro A)
Evan Dimas dan Muhammad Abduh Lestaluhu sujud syukur setelah Evan Dimas menjebol gawang Kamboja di Stadion Jalan Besar, Singapura, Sabtu (6/6).(ANTARA FOTO/Wahyu Putro A)[/caption]SINGAPURA - Pita hitam yang diikat di lengan kanan para pemain Timnas Indonesia U-23, akan menyertai setiap pertandingan Tim Merah Putih pada ajang SEA Games 2015.

"Pita hitam ini menunjukkan kita sedang prihatin karena disuspend oleh FIFA. Tapi kami akan buktikan bahwa kita bisa berbuat banyak pada laga internasional terakhir bagi kita ini," kata Assisten Pelatih Timnas Indonesia U-23, Muhammad Zein Al Hadad di Singapura, Minggu (7/6).Pita hitam itu juga menjadi salah satu simbol keprihatinan sekaligus juga sebagai pemicu spirit pemain untuk berlaga dengan kemampuan terbaik, memperlihatkan kepada dunia international Indonesia masih memiliki kekuatan yang bisa diperhitungkan.

"Pesan ini diharapkan bisa sampai kepada seluruh stakeholder sepak bola, untuk segera mengakhiri permasalahan yang terjadi," kata pria yang akrab disapa Mamak itu.Penggunaan pita itu dipastikan diikat pada setiap pertandingan yang akan dilakoni oleh Timnas Indonesis U-23 di fase penyisihan grup melawan Filipina (9/6) dan tuan rumah Singapura (11/6).

Menurut Al Hadad, usai kemenangan telak atas Kamboja 6-1, Sabtu (6/6), motivasi para pemainnya dalam kondisi sangat bagus. Meski di atas kertas pada laga itu Timnas berada di atas angin, namun kemenangan telak dan skema pertandingan itu memberikan gambaran Evan Dimas dan kawan-kawan telah kembali pada permainan terbaiknya."Selama dua hari menjelang pertandingan kami akan manfaatkan semaksimal mungkin untuk memulihkan kondisi pemain, selain itu tetap melakukan evaluasi," katanya.

Terkait lawan berikutna, Filipina menurut Al Hadad merupakan tim yang menjadi salah satu perhitungannya. Meski sempat kalah dari Kamboja, namun bukan berarti tim itu akan mudah diatasi."Kami tetap fokus pada setiap pertandingan, dengan persiapan sama. Dua pertandingan ke depan sangat penting dan krusial, semuanya bak laga final bagi Indonesia," kata Al Hadad.(*/aci)

sumber:antara

Editor : Eriandi
Tag:
Bagikan

Berita Terkait
Ganefri
Terkini