Minibus yang terjun bebas ke dasar Batang Mangguang, Kecamatan Pariaman Utara, Kota Pariaman, Kamis (13/4). (darmansyah)[/caption]
PARIAMAN - Akibat sopir mengantuk, sebuah minibus BD 1831 DD, terjun bebas masuk sungai. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa di pangkal Jembatan Muara Manggung, Kecamatan Pariaman Utara, Kota Pariaman pada Kamis (13/4) sekitar pukul 06.30 Wib tersebut.
Si sopir, Al (27), warga Bengkulu asli Kampuang Piliang, Nagari Campago, Kecamatan V Koto Kampuang Dalam, Padang Pariaman tampak selamat. Begitu pula dengan Rima (18), keponakannya yang menumpang pagi itu.
Pagi itu, ia dan keponakannya berangkat dari rumah anduangnya di Kampuang Dalam. Maksud ke pangkalan travelnya di Simpang Apar, Kota Pariaman.
Sampai Nareh, katanya, tiba-tiba dia mengantuk. Namun, malang sampai di Jembatan Muara Mangguang, mobil yang dia kemudikan terus melaju, hingga menabrak rambu peringatan dari Dinas Perhubungan.
Mobil Luxio itu akhirnya terjun ke dalam sungai bersama rambu-rambu jalan.
Anggota Unit Laka Polres Kota Pariaman, Brogadir Hendri, yang ditemui Singgalang di tempat kejadian mengatakan kecalakaan itu terjadi diduga akibat dari jelalaian si pengemudi.
Harusnya, kalau memang memgantu sopir berhenti, beristirahat sejenak.
Hendri membenarkan, jembatan Muara Batang Mangguang memang sangat rawan kecalakaan. Apalagi sejak ruas jalan sudah dua jalur, sementara jembatan masih satu. (darmansyah)
Editor : Eriandi, S.Sos
