Bupati Irdinansyah, Ketua DPRD Anton Yondra Wakilnya Irman dan Ketua Konida Wel Ahmad menyampaikan protes pada panitia Porprov Sumbar. (yusnaldi)[/caption]
BATUSANGKAR - Pemkab bersama kontingan Porprov Tanah Datar mempersoalkan perolehan medali yang diumumkan panitia Porprov Sumbar, karena dianggap merugikan dan merusak sportivitas. Atas keberatan ini, tim Jaket Kuning melayangkan surat keberatan pada panitia porprov provinsi.
"Persoalan ini diminta untuk diselesaikan dengan cepat dan tuntas oleh panitia provinsi, sebab berperangaruh besar bagi pembinaan, prestasi dan nama baik daerah," kata Bupati Irdinansyah Tarmizi menggelar jumpa pers, Rabu (30/11) didamping Ketua DPRD Anton Yondra dan Wakilnya Irman, Ketua KONI Wel Ahmad dan Sekum Doni Ekaputra, Kabag Humas Adriyenti Rustam serta Kabid Olahraga Desriwan.
Ia menyebut dengan pengumuman resmi yang disampaikan panitia Porprov provinsi saat malam, Selasa (29/11) lalu dimana perolahan emas ini hanya sebanyak 35 keping berada pada posisi se!bilan. Hasil demikian dirillis semua media. Sementara, perolehan medali untuk Tanah Datar sebenarnya adalah sebanyak 38 emas, 49 perak dan 64 perunggu. Hasil ini akan menempatkannya di urutan delapan.
Ia mempertanyakan tiga keping emas yang berasal dari sepak takraw 2 keping dan satu dari kempo hilang, dan tidak tercatat.
"Pengaruh langsung atas tragedi ini adalah soal pemberian bonus bagi atlet, sebab medali emas hilang, termasuk mencederai pembinaan, prestasi dan semangat atlit yang bertanding," tutur Irdinansyah. (ynd)
Editor : Eriandi
