[caption id="attachment_66092" align="alignnone" width="649"]
Plt Kasat Pol PP Padang Yadrison memberikan arahan dan pembinaan kepada seluruh wanita yang terjaring razia, Jumat (6/4) dinihari. (deri oktazulmi)[/caption]PADANG - Sebanyak 25 wanita pemandu karaoke terjaring razia pengawasan tempat hiburan malam oleh Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Padang di sebelas lokasi di Padang, Jumat (6/4) dinihari.
Seluruh wanita yang diamankan ini tidak memiliki kartu identitas.Setelah diamankan, seluruhnya digiring ke Mako Pol PP Padang untuk didata dan diberikan pembinaan oleh pasukan penegak perda.
"Razia ini merupakan bentuk pengawasan pada seluruh tempat hiburan malam, yang telah melewati izin tayang. Dari pengawasan ini kita amankan 25 wanita malam," kata Plt Kasat Pol PP Padang, Yadrison.Yadrison mengatakan, seluruh wanita yang diamankan ini telah didata dan diberikan surat perjanjian agar tidak mengulangi lagi pelanggaran peraturan yang diberlakukan oleh Pemerintah Kota (Pemko) Padang."Sebelum kita perbolehkan pulang, kita data dan bikin surat perjanjian. Selain itu, penyidik pegawai negeri sipil (PPNS) juga telah memintai keterangan kepada seluruhnya, untuk memastikan mereka apakah pekerja seks komersial (PSK)," ujar Yadrison. (deri)
Editor : Eriandi
