Sumbar Dapatkan Bantuan Peralatan Pantau Kualitas Udara

×

Sumbar Dapatkan Bantuan Peralatan Pantau Kualitas Udara

Bagikan berita
Sumbar Dapatkan Bantuan Peralatan Pantau Kualitas Udara
Sumbar Dapatkan Bantuan Peralatan Pantau Kualitas Udara

[caption id="attachment_4861" align="alignnone" width="650"]Ilustrasi (net) Ilustrasi (net)[/caption]PADANG - Sumbar mendapatkan bantuan peralatan Air Quality Monitoring System (AQMS). Alat itu kemarin dipakai secara resmi, dengan harapan dapat membantu masyarakat mengetahui kualitas udara di daerah ini.

AQMS adalah alat pemantauan kualitas udara, yang diberikan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan pada 2017.“Selain Sumbar, ada tiga provinsi lain yang menerima bantuan alat ini. Namun pemakaiannya secara diresmikan, daerah kita yang pertama," kata Gubernur Sumbar, Irwan Prayitno, usai meresmikan AQMS yang bertepatan dengan momentum peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia, Senin (17/7).

Dikatakannya, dengan alat itu tentunya akan membantu masyarakat yang ingin mengetahui tentang kualitas udara di Sumbar. Apalagi Sumbar beberapa tahun lalu terakhir sering mengalami dampak kabut asap, yang sumbernya bukan berasal dari kebakaran hutan dan lahan daerah ini. Namun demikian masyarakat harus tetap waspada dan juga harus mengetahui apakah kualitas udara sehat atau sebaliknya."Di Sumbar alatnya baru tersedia satu unit yang ditempatkan di pusat kota tepatnya di halaman kantor gubernur. Semoga dengan adanya alat AQMS di Sumbar, pelayanan publik kepada masyarakat akan informasi kualitas udara dapat diberikan lebih baik,” ungkapnya.

Ia menambahkan, alat pengukur udara secara otomatis ini bukan merupakan alat yang murah, sehingga data kualitas udara yang disajikan oleh peralatan ini hendaknya dapat dimanfaatkan tidak hanya pada saat bencana kabut asap saja, tetapi juga dalam kondisi normal.Sementara itu Direktur Pengendalian Pencemaran Udara Kementerian Lingkungan Hidup, Dasrul Chaniago mengatakan, kehadiran alat monitor kualitas udara di Sumbar diharapkan bisa memberikan informasi yang lebih cepat dan merata pada masyarakat, sehingga bisa mengambil tindakan pencegahan secara mandiri. Seperti mengggunakan masker.

"Selain di Kantor Gubernur Sumbar, papan informasi digital alat monitoring kualitas udara itu juga ada di Balai Kota Padang," terangnya.(yuke)

Editor : Eriandi
Tag:
Bagikan

Berita Terkait
Ganefri
Terkini