PADANG – Jurusan Administrasi (AP) Pendidikan Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) Universitas Negeri Padang (UNP) sukses menggelar seminar nasional. Hal itu setidaknya tergambar dari banyak peserta yang turut ambil bagian dalam seminar yang berlangsung, Sabtu (6/7) lalu.
Lebih dari 200 orang yang terdiri dari mahasiswa, dosen, dan praktisi pendidikan lainnya serius mengikuti jalannya seminar yang menghadirkan pembicara utama, Prof Nunuk Suryani yang sehari-hari Kepala Lembaga Pengembangan dan Pemberdayaan Kepala Sekolah Indonesia.
Rektor UNP, Prof Ganefri, PhD., yang membuka seminar tersebut mengapresiasi langkah jurusan Administrasi Publik FIP UNP yang bekerjasama dengan Ikatan Sarjana Administrasi Pendidikan Indonesia (ISMAPI) Sumbar melaksanakan seminar dengan tema bertemakan “Peningkatan Quality Assurance Menuju Pendidikan Berkualitas di Era IR 4.0” tersebut.
Sarjana Administrasi Pendidikan disampaikan memang tak disiapkan menjadi guru atau tenaga pendidik, melainkan sebagai tenaga supporting proses tata kelola, mulai dari level pendidikan paling bawah hingga pendidikan tinggi. Dari itu, keberadaan mereka (para sarjana maupun magister lulusan Administrasi Pendidikan-Red) menurut rektor diperlukan dalam mendukung proses tata kelola pendidikan.
Ganefri juga sempat merinci sebuah hal yang memang cukup mencengangkan, yakni pada hasil SNMPTN yang baru diumumkan. Dari data yang ada, ada sekitar 1.800 orang berasal dari Paket C. “Nilai rata-rata mereka juga jauh lebih tinggi dibandingkan yang sekolah umum,” tuturnya.
Memang dari penelusuran lebih lanjut, jumlah penerima SNMPTN dari Paket C itu rata-rata lulusan pesantren yang tidak menyelenggarakan UNBK. Para santri tersebut belajar sendiri. “Ini sebuah fenomena, salah satu dampak revolusi industri atau dari kemajuan TI yang begitu cepat,” katanya.
Sebelumnya Dekan FIP, Dr. Elwen Bentri mengatakan, sebagai pimpinan tertinggi di fakultas, dia selalu memberikan dukungan kepada jurusan atau program studi di FIP untuk melaksanakan seminar, baik nasional maupun internasional.
Sementara Ketua Panitia Seminar Dr. Hadiyanto mengatakan, seminar nasional yang dilanjutkan dengan temu alumni itu diikuti 228 orang. Makalah yang terpilih akan masuk jurnal nasional terindeks google schoolar.
Pada kesempatan itu, hadir Ketua Ikatan Sarjana Administrasi dan Manajemen Pendidikan Indonesia Sumbar, Prof. Dr. Rusdinal, Ketua Jurusan AP, Anisah, para dosen di jurusan tersebut, juga Kepala Dinas Arsip dan Perpustakaan Pelalawan dan lainnya. (Yuni)