[caption id="attachment_5792" align="alignnone" width="650"]
Pesawat Lion Air (net)[/caption]PEKANBARU - Penerbangan Lion Air JT 141 jurusan Pekanbaru-Medan terpaksa ditunda. Penyebabnya karena ada penumpang yang diduga membawa bahan peledak.
Peristiwa ini terjadi setelah salah satu penumpang yang diketahui anggota TNI berinisial Mayor CBA St, menyebutkan bahwa di dalam tasnya ada bahan yang bisa meledak."Peritiwa ini terjadi tadi sore," kata Kepala Bidang Humas Polda Riau, AKBP Guntur Aryo Tejo kepada wartawan, Jumat (8/1)
Insiden ini berawal saat pesawat JT 141 Lion Air akan berangkat dari Bandara Silta Syarif Kasim (SSK) II Pekanbaru pukul 15.15 WIB. Saat sudah di dalam pesawat Mayor CBA St ditegur oleh pramugari karena terus membawa tas. Pramugari itu meminta CBA meletakan tas di dalam kabin. Kemudian dia mengatakan kepada pramugari."Hati-hati mbak awas tasnya meledak. Asumsi pramugari menduga bahwa tas tersebut berisi bom dan melaporkan kepada pilot. Saat itu juga pilot melaporkan kepada petugas pengamanan bandara," sambungnya.Tidak lama, petugas bandara datang dan mengamankan anggota TNI itu. Namun saat diperiksa dalam tas tidak ada bahan peledak. Akibat insiden ini Lion Air tujuan Pekanbaru-Medan ini delay.(aci)
