PARIAMAN – Sebanyak 75 pengunjung dan pedagang Pulau Angso Duo terpaksa dievakuasi dengan mengunakan kapal wisata. Mereka tidak bisa menepi, Minggu (17/1) sore, karena gelombang besar disertai angin kencang terjadi.Proses evakuasi bisa dilakukan, Senin (18/1), berlangsung tiga tahap.
Dalam evakuasi pengunjung dan pedagang Pulau Angso Duo tersebut dipantau Walikota Pariaman Genius Umar bersama Dandim 0308/ Pariaman, Letkol Czi Titan Jatmiko, Melaksanakan BPBD, Azman, Kadishub, Tandrileza dan Kadis Satpol PP dan Damkar, Elvis Candra.
Berdasarkan laporan yang diterima Kodim 0308/Pariaman proses evakuasi dimulai pukul 06.45 dengan menggunakan dua Kapal yang membawa sebanyak 40 orang. Pukul 07.40 WIB, telah dilaksanakan evakuasi tahap kedua dengan menggunakan satu kapal membawa 22 orang
dan pukul 08.00 WIB, dilakukan evakuasi tahap ketiga dengan satu kapal membawa sebanyak 13
Orang
Pengunjung pulau Angso Duo yang tertahan di Pulau tersebut selama satu malam, berasal
dari Pekanbaru, Solok, Payakumbuh, Bukittinggi dan Padang Pariaman serta Kota Pariaman (pedagang dan petugas).
Dandim Titan Jatmiko mengatakan proses evakuasi berjalan dengan lancar. Semua petugas yang diturunkan bekerja secara profesional dan saling berkoordinasi. “Alhamdulillah semua pengunjung dan pedagang Pulau Angso Duo yang terkurung satu malam di Pulau tersebut telah bisa bernapas lega dan berkumpul dengan keluarga. Setiba di Muaro Pariaman dilakukan pengecekan kesehatan oleh petugas PMI dan Dinkes Kota Pariaman,” ucapnya. (agus)
Komentar