[caption id="attachment_66477" align="alignnone" width="519"]
Kapolda Sumbar, Irjen Pol Fakhrizal. (*)[/caption]PADANG - Untuk mengantisipasi ancaman teror saat Ramadhan dan Idul Fitri, Polda Sumatera Barat sudah mengantisipasinya dengan menempatkan personel Gegana, Brimob Polda Sumbar di Polres-Polres dan objek vital lainnya.
"Kita back up Polres-Polres yang dianggap perlu dengan menempatkan anggota Gegana,"ujar Kapolda Sumbar Irejen Fakhrizal.Ia mengaku belum ada membuat tim khusus untuk mengantisipasi ancaman teror, karena semua personel Polda Sumbar sudah terlatih.
"Sampai saat ini, situasi di Sumbar sangat kondusif,"ujar Fakhrizal.Untuk pengamanan Kamtibmas sudah ada pola atau SOP Polri. Dengan ada kejadian-kejadian di Riau dengan Surabaya tentunya kita tingkatkan kewaspadaan.
Sementara, untuk pengamanan aursmudik, jalur yang diwaspadai adalah Padang Panjang, Bukittinggi dan Pesisir Selatan. Di lokasi itu merupakan kawasan rawan bencana dan rawan macet, akan tetapi pihaknya sudah mengantisipasinya.Sesuai rencana pengamanan Lebaran, jalur mudik yang diwaspadai arah Bukittinggi, Padang Panjang. "Sudah kita adakan perbaikan-perbaikan untuk arus ke Bukittinggi. Mudah mudahan tahun ini tidak seperti tahun lalu. Kemudian jalur yang ke Pessel ke arah Mandeh termasuk jalur macet," bebernya.Terhadap pengamanan wisata pulau selama libur Lebaran, kepolisian juga sudah menyediakan personel Ditpolair serta kapal untuk patroli di laut. "Airud juga kita berdayakan, kan kita sudah punya kapal agak besar, "kata Kapolda.Diimbau masyarakat yang akan mudik Lebaran untuk selalu tertib lalulintas. Selain itu jika meninggalkan rumah pastikan rumah sudah dikunci aman dan matikan peralatan memasak atau listrik agar terhindar dari kebakaran.(guspa)
Editor : Eriandi
