[caption id="attachment_48365" align="alignnone" width="800"]
Diego Simeone (net)[/caption]LONDON - Pelatih Atletico Madrid, Diego Simeone mengatakan segala sesuatu yang buruk bisa dijadikan hal positif. Hal itu setelah Los Rojiblancos – julukan Atletico Madrid– bermain imbang 1-1 kontra Chelsea di matchday terakhir Grup C Liga Champions 2017-2018 di Stamford Bridge, Rabu (6/12 dinihari WIB.
Hasil tersebut tidak cukup untuk mengantarkan Atletico lolos ke 16 besar Liga Champions. Hal itu membuat mereka finis di urutan ketiga Grup C, sehingga harus rela terlempar ke 32 besar Liga Eropa 2017-2018.Dengan tersingkirnya Atletico, muncul spekulasi tentang masa depan sang penyerang yakni Griezmann. Ada tiga klub yang disebut-sebut mengincar Griezmann, yakni Manchester United, Barcelona dan Real Madrid. Namun, Simeone tidak khawatir kehilangan anak asuhnya karena pesepakbola asal Prancis itu harus mendapatkan tantangan baru.
"Saya pikir ini bisa menjadi tantangan baru. Segala sesuatu yang buruk kami jadikan positif,” ujar Simeone mengutip dari Sportsmole, Kamis (7/12)"Kegagalan adalah ketika memiliki tujuan, namun tidak tercapai. Kegagalan tersebut sudah kami ketahui akan terjadi. Namun, itu bukan hal buruk bagi kami karena tim telah menunjukkan kerja kerasnya dengan baik,” lanjut pelatih berusia 47 tahun itu.
“Kerja keras tim sudah bagus, saya menghargai itu. Kami hanya kehilangan satu pertandingan pada menit terakhir dan itu tidak apa-apa,” tutup Simeone.Atletico baru akan mengetahui lawan mereka di 32 besar Liga Eropa pada Senin (11/12) malam WIB. Undian akan dilangsungkan di Kota Nyon, Swiss. (aci)
