Baru 45 Persen Sawah di Sumbar Teraliri Irigasi Aktif

×

Baru 45 Persen Sawah di Sumbar Teraliri Irigasi Aktif

Bagikan berita
Foto Baru 45 Persen Sawah di Sumbar Teraliri Irigasi Aktif
Foto Baru 45 Persen Sawah di Sumbar Teraliri Irigasi Aktif

[caption id="attachment_63886" align="alignnone" width="600"] Ilustrasi. (okezone)[/caption]PADANG - Baru 45 persen sawah di Sumbar yang teraliri irigasi aktif, sisanya 55 persen masih menggunakan irigasi swadaya dan tadah hujan. Mestinya minimal 75 persen sawah sudah beririgasi optimal.

"Catatan dari Badan Pusat Statistik (BPS), luas sawah di Sumbar berkisar 230 ribu hektare. Akan tetapi saat ini baru sekitar 45 persen yang tersentuh irigasi aktif," ungkap Kepala Dinas Pertanian Sumbar, Candra Senin (5/2/2018) terkait kondisi irigasi di Sumbar belakangan ini. Sementara Sumbar harus memacu produksi padi tiap tahunnya. 

Bahkan dari angka tersebut ada beberapa daerah yang melakukan perbaikan di saluran irigasi Batang Hari. Persoalannya, hingga saat ini selain saluran irigasi rusak, ditambah ketersediaan anggaran.Sementara untuk sawah tadah hujan, kebanyakan berada di daerah Pesisir Selatan, Agam, hingga Pasaman Barat. Dijelaskannya, masalah berpotensi mengganggu target swasembada pangan tahun ini. Sumbar menargetkan 2,8 juta ton hasil panen padi sumbar 2018 ini.

Untuk mencapai terget tersebut Dinas Pertanian mencoba memaksimalkan potensi yang ada, seperti saat memasuki musim panas pihaknya telah menyiapkan pompa air untuk mengaliri air ke lahan kering. Kemudian, jika kekeringan masih tetap berlanjut disiapkan sumur-sumur untuk penyedia air.“Pak gubernur meminta kami untuk memanfaatkan dan memaksimalkan irigasi yang tersedian dan mancarikan solusi untuk sawah yang membutuhkan air. Hingga kini belum ada laporan kasus kekeringan di Sumbar,” jelasnya.

Walaupun terdapat masalah irigasi yang kurang maksimal, namun pihaknya optimis terget tersebut bisa tercapai dengan memaksimalkan luas lahan dan peningkatan hasil panen.“Kami coba dengan cetak sawah baru seluas 500 hektare tahun ini dan tanan jajar legowo untuk peningkatan hasil panen,” tukas Candra. (yose)

Editor : Eriandi, S.Sos
Tag:
Bagikan

Berita Terkait
Ganefri
Terkini