• Redaksi
  • Iklan & Kerjasama
  • Pedoman Media Siber
Jumat, Mei 20, 2022
Portal Berita Singgalang
  • HOME
  • Nasional
  • Sumbar
    • Bukittinggi
    • Agam
    • Dharmasraya
    • Limapuluh Kota
    • Padang
    • Mentawai
    • Padang Panjang
    • Padang Pariaman
    • Pariaman
    • Payakumbuh
    • Pessel
    • Sawahlunto
    • Sijunjung
    • Solok
    • Tanah Datar
  • Riau
    • Pekanbaru
  • Politik
  • Hukrim
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Gaya Hidup
  • Lainnya
    • Bola
    • Sports
    • Opini
  • E-PAPER
  • Index
No Result
View All Result
  • HOME
  • Nasional
  • Sumbar
    • Bukittinggi
    • Agam
    • Dharmasraya
    • Limapuluh Kota
    • Padang
    • Mentawai
    • Padang Panjang
    • Padang Pariaman
    • Pariaman
    • Payakumbuh
    • Pessel
    • Sawahlunto
    • Sijunjung
    • Solok
    • Tanah Datar
  • Riau
    • Pekanbaru
  • Politik
  • Hukrim
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Gaya Hidup
  • Lainnya
    • Bola
    • Sports
    • Opini
  • E-PAPER
  • Index
No Result
View All Result
Portal Berita Singgalang
No Result
View All Result
Home Sumbar Padang

Baru Dua Provinsi Buat Perda Tatanan Aman Covid, Sumbar Salah Satunya

Kamis, 17 September 2020 | 16:44
0 0
Baru Dua Provinsi Buat Perda Tatanan Aman Covid, Sumbar Salah Satunya

Menko Polhukam, Mahfud MD saat di Padang, Kamis (17/9). (ist)

PADANG – Menko Polhukam Mahfud MD mengapresiasi Perda Adaptasi Kebiasaan Baru terkait pencegahan dan pengendalian covid-19 yang baru saja disahkan DPRD Sumatera Barat. Menurutnya, hingga saat ini baru dua provinsi di Indonesia yang membuat Perda Tatanan Aman Covid. Selain Sumbar, ada Nusa Tenggara Barat.

Khusus Sumbar, menurutnya, Perdanya lebih implementatif karena sudah mencantumkan ketentuan pidana. Mahfud MD mengapresiasi Sumbar karena hal itu.

BACA JUGA

Rumah Warga Padang Rusak Ditimpa Pohon Tumbang

Peringati Hari Kebangkitan Nasional, Gubernur Ingatkan Tiga Cita-cita Dr.Sutomo

Sidang Dugaan Korupsi Penggantian lahan Tol Padang – Pekanbaru Diwarnai Demo

Mahfud menyatakan hal itu saat hari kedua rangkaian kegiatannya di Ranah Minang yang diawali dengan acara ‘Ngopi Basamo’ bersama media massa/elektronik dan netizen di ruang outdoor Pangeran Beach Hotel Padang, Kamis (17/9) pagi. Dimoderatori Kepala Diskominfo Sumbar Jasman Rizal, acara berlangsung hangat dan santai.

Terkait kebijakan pemerintah dalam menangani Covid-19, dikatakan, pemerintah sudah membuat kebijakan melalui Inpres Nomor 6 Tahun 2020 tentang Peningkatan Disiplin dan Penegakan Hukum Protokol Kesehatan Dalam Pencegahan dan Pengendalian Corona Virus Disease 2019. Inpres itu menunjuk Menkopolhukam untuk mengkoordinasikan aturan tersebut ke seluruh Indonesia.

Namun, Inpres tersebut memiliki kekurangan, terutama ketika operasi yustisi yang dilaksanakan polisi. Operasi tersebut berarti menegakkan hukum pidana. Sementara, dalam peraturan tidak mengakomodir sanksi pidana.

“Saat ini, semuanya sepakat, yang paling efektif adalah Perda. Sebab Perda mengatur semuanya termasuk sanksi bagi pelanggar,” ujarnya.

Tak Ada Hubungan dengan Puan

Pada kesempatan yang sama, Mahfud menyatakan maksud kedatangannya ke Sumbar tak ada hubungan dengan pernyataan Ketua DPR Puan Maharani yang kontroversial. Mahfud menyatakan, ambil hikmahnya saja terhadap kejadian tersebut.

“Kita hormati pernyataan Mbak Puan yang sangat cinta Pancasila. Kita hormati juga orang Minang yang kecewa karena merasa dipertanyakan Pancasila nya. Jika dipertanyakan, sudah pasti orang Minang itu Pancasila. Keduanya sama-sama baik. Jangan bertengkar lagi. Mari diakhiri dengan saling memaafkan,” imbaunya.

Berbicara tentang kasus penusukan Syekh Ali Jabber yang cukup menyedot perhatian masyarakat, pria kelahiran Madura tersebut menyampaikan, pemerintah menjamin kasus itu bakal terus naik ke persidangan. Sampai sekarang, belum mengindikasikan yang bersangkutan (pelaku) sakit jiwa.

“Biar nanti hakim memutuskan apakah bersalah atau tidak. Presiden sendiri telah menginstruksikan Polri untuk mengusut kembali kasus-kasus sejenis yang terjadi sejak 2016 lalu. Jadi, masyarakat jangan lagi berasumsi negatif terhadap pemerintah,” ujarnya dalam acara yang dihadiri Gubernur Sumbar, Kapolda Sumbar, Forkopimda Sumbar, serta jurnalis. (JR/EK)

 

#TOPIK #mahfud md#mahfud md di padang#menko polhukam
ShareTweetSend

REKOMENDASI

Rumah Warga Padang Rusak Ditimpa Pohon Tumbang

Rumah Warga Padang Rusak Ditimpa Pohon Tumbang

Jumat, 20 Mei 2022 | 14:25

...

Peringati Hari Kebangkitan Nasional, Gubernur Ingatkan Tiga Cita-cita Dr.Sutomo

Peringati Hari Kebangkitan Nasional, Gubernur Ingatkan Tiga Cita-cita Dr.Sutomo

Jumat, 20 Mei 2022 | 13:50

...

Sidang Dugaan Korupsi Penggantian lahan Tol Padang – Pekanbaru Diwarnai Demo

Sidang Dugaan Korupsi Penggantian lahan Tol Padang – Pekanbaru Diwarnai Demo

Kamis, 19 Mei 2022 | 22:09

...

1 Agustus, Kereta Api Kembali Beroperasi di Sumbar

170 Perlintasan Tanpa Palang Pintu Ditutup di Sumbar

Kamis, 19 Mei 2022 | 22:00

...

Ditlantas Polda dan Tim Razia Ranmor tak Bayar Pajak

Ditlantas Polda dan Tim Razia Ranmor tak Bayar Pajak

Kamis, 19 Mei 2022 | 18:28

...

Pembacaan Tuntutan Kasus Korupsi RSJ HB Saanin Ditunda

Hakim Tolak Eksepsi Terdakwa Kasus Dugaan Korupsi Lahan Tol Padang – Pekanbaru

Kamis, 19 Mei 2022 | 17:13

...

  • Redaksi
  • Iklan & Kerjasama
  • Pedoman Media Siber
info@hariansinggalang.co.id

© 2021 Harian Singgalang | Powered by Lokalmu.

No Result
View All Result
  • HOME
  • Nasional
  • Sumbar
    • Bukittinggi
    • Agam
    • Dharmasraya
    • Limapuluh Kota
    • Padang
    • Mentawai
    • Padang Panjang
    • Padang Pariaman
    • Pariaman
    • Payakumbuh
    • Pessel
    • Sawahlunto
    • Sijunjung
    • Solok
    • Tanah Datar
  • Riau
    • Pekanbaru
  • Politik
  • Hukrim
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Gaya Hidup
  • Lainnya
    • Bola
    • Sports
    • Opini
  • E-PAPER
  • Index

© 2021 Harian Singgalang | Powered by Lokalmu.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In