JAKARTA - Dalam menyambut datangnya Idul Adha 1440 H, Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) menggelar pawai simpatik, kampanyekan 'Kurban Berdayakan Desa'.Para peserta yang berasal dari Amil Baznas dan masyarakat umum ini melakukan pawai mulai dari Kantor Baznas Kebon Sirih. Dan kemudian dilanjutkan long march disepanjang Car Free Day, Jalan Sudirman dan MH Thamrin, Jakarta Pusat Minggu, (28/7).
Ketua Panitia Kurban Nasional 2019, Mohammad Indra Hadi menjelaskan, pawai simpatik ini sebagai sosialisasi kepada masyarakat bahwa kurban pada Idul Adha tidak hanya soal ibadah saja, juga memberikan dampak kebaikan melalui program 'Kurban Berdayakan Desa'."Baznas mengajak masyarakat untuk menyambut Idul Adha tetap dengan semangat berbagi dan peduli terhadap sesama, sehingga keberkahannya dapat dirasakan lebih besar lagi," jelasnya.
Kurban Berdayakan Desa dikembangkan untuk meningkatkan perekonomian, kesehatan, pendidikan dan budaya gotong royong di pedesaaan. Hewan ternak dibeli langsung dari peternak di desa, kemudian penyembelihan dan penyalurannya didistribusikan di desa."Dengan membeli hewan kurban langsung ke peternak desa, akan mendorong perekonomian warga di pedesaan. Selain meningkatkan sektor ekonomi, melalui Kurban Berdayakan Desa, juga memberi dampak di bidang pendidikan, dan kesehatan," pungkas Indra. (smn)Editor : Eriandi, S.Sos
