[caption id="attachment_39153" align="alignnone" width="650"]
Pelukan Diego Santos kepada punggawa Semen Padang FC usai melakukan sesi latihan terakhir di Stadion H. Agus Salim, Padang, Rabu (31/8). Diego berpamitan karena kontraknya tidak diperpanjang. (dede amri)[/caption]PADANG - Suasana hening dan haru warnai ditutupnya sesi latihan skuat Semen Padang FC, Rabu (31/8) pagi di Stadion Agus Salim Padang. Gelandang asing asal Brasil, Diego Santos menitikkan air mata sambil memeluk satu persatu pemain, tim pelatih serta pembantu umum klub yang dibelanya di Putaran I Torabika Soccer Championship (TSC).
Pesepakbola bernama lengkap Paulo Diego Messias Dos Santos itu, kemarin berpamitan. Pemain yang sama-sama direkrut bersama Marcel Silva Sacramento itu mulai 31 Agustus kontraknya diputus manajemen. Itu artinya, latihan Rabu itu menjadi latihan terakhir Diego dengan Hengki Ardiles di TSC."Terima kasih Diego atas kerjasamanya di Putaran I. Semoga Diego lebih sukses lagi di klub lainnya," kata Nil. Usai Nil briefing, Diego pun dipersilahkan menyampaikan salam perpisahannya.
Begitu Diego dipersilahkan berpamitan, spontanitas seluruh pemain, tim pelatih kepalanya langsung tertunduk. Air mata Diego pun membasahi pipinya. Suasana itu pun membuat pemain menitikkan air matanya. "Terima kasih teman-teman, tim pelatih dan suporter. Kalian semua baik sama saya. Hari ini terakhir keberadaan saya di tim. Hal ini biasa di sepakbola profesional," ungkapnya terharu kemudian memeluk satu persatu semua pemain dan tim pelatih serta pembantu umum tim.Beberapa hari sebelumnya, Mekan Nasyrov juga sudah dipulangkan. Baru satu pemain, Muamer Svraka sebagai pengganti dua asing yang dibuang itu. (dede) Editor : Eriandi
