[caption id="attachment_15982" align="alignnone" width="600"]
Gunung Marapi (antara foto)[/caption]BATUSANGKAR —Gunung Marapi di wilayah Kabupaten Tanah Datar dan Agam, Minggu (4/6) meletus. Kebetulan, pagi ini angin bertiup ke arah Tanah Datar. Hingga siang ini, letusannya sudah terjadi dua kali.
Letusan pertama pukul 10.01 WIB, sementara letusan kedua terpantau pukul 10.22 WIB. Tinggi lontaran abu vulkaniknya mencapai 300 hingga 700 meter.Kepala BPBD Kabupaten Tanah Datar Indra Kesuma dan jajaran Pusdalops Penanggulangan Bencana Hendra BM menyebut, sejauh ini belum ada laporan terkait dampak yang ditimbulkan erupsi gunung yang berstatus waspada atau level II itu.
“Bila melihat arah angin, abu vulkanik diperkirakan akan turun di Kecamatan Tanjung Baru dan sebagian Salimpauang. Tapi sejauh ini, belum ada laporan yang masuk. Kita masih menghimpun informasi di lapangan,” sebut Indr.Sementara dari Nagari Aie Angek dan Koto Baru, kawasan terdekat dari kawah Marapi masih dalam keadaan aman.Erupsi pertama Gunung Marapi terjadi pada 3 Agustus 2011. Sejak itu statusnya ditetapkan waspada atau level II yang hingga kini belum dicabut. Data yang dikeluarkan Pemkab Tanah Datar, sekitar 85.233 jiwa warga bermukim di 27 nagari dan tujuh kecamatan dalam wilayah Kabupaten Tanah Datar berada di jalur bahaya bila gunung itu meletus. (musriadi)
Editor : Eriandi, S.Sos
