Beredar Rekaman Mata-mata AS Hendak Tembak MH17

Ă—

Beredar Rekaman Mata-mata AS Hendak Tembak MH17

Bagikan berita
Beredar Rekaman Mata-mata AS Hendak Tembak MH17
Beredar Rekaman Mata-mata AS Hendak Tembak MH17

[caption id="attachment_10168" align="alignnone" width="546"]Puing pesawat MH17 yang ditembak jatuh di timur Ukraina (telegraph.co.uk) Puing pesawat MH17 yang ditembak jatuh di timur Ukraina (telegraph.co.uk)[/caption]MOSKOW – Sebuah surat kabar Rusia membocorkan rekaman di situsnya. Rekaman itu diklaim suara dua mata-mata dari Amerika Serikat (AS). Dalam rekaman itu, kedua mata-mata CIA tersebut membicarakan rencana untuk menembak jatuh pesawat Malaysia Airlines MH17 di langit Ukraina pada tahun lalu.

Kedua mata-mata itu diidentifikasi oleh media Rusia, Komsomolskaya Pravda, bernama David Hamilton dan David Lloyd Stern. Mereka berbicara dengan aksen dan kata-kata yang mirip gaya bahasa Rusia namun telah diterjemahkan dalam bahasa Inggris.Laporan lain menyatakan bahwa Stern adalah wartawan yang berbasis di Kiev dan melaporkan tugas jurnalistiknya untuk BBC soal krisis di Ukraina. Sedangkan Hamilton disebut bekerja sebagai konsultan urusan internasional dan penasihat USAID.

”Halo. Bagaimana persiapannya?” demikian suara yang diidentifikasi sebagai suara Hamilton ketika membuka percakapan telefon pada tanggal 25 Juni 2014, sekira tiga minggu sebelum MH17 ditembak jatuh, yang dilansir Sydney Morning Herald.”Semuanya sesuai rencana,” bunyi jawaban dari suara yang diidentifikasi sebagai suara Stern. Menurut media Rusia itu, percakapan mereka disadap dan diketahui bahwa mereka agen CIA.

Pesawat MH17 diduga ditembak jatuh pada 17 Juli 2014 di Donetsk, Ukraina timur. Sebanyak 298 orang di dalam pesawat tewas, termasuk beberapa di antaranya warga Indonesia.”Jika Anda ingin percaya CIA bertanggung jawab atas penembakan MH17, sekarang Anda punya 'bukti',” tulis media Rusia itu dalam pemberitaannya.

Sementara itu, Majalah Foreign Policy, dalam komentarnya yang di-posting di bawah rubrik “Propaganda Watch”, menyebut bahwa rekaman itu “lucu dan buruk”. Majalah itu tidak percaya dengan pemberitaan media Rusia tersebut.”Dua peniru (agen) CIA tidak layak mencoba untuk melakukan pemboman MH17 di Amerika, dan media Rusia menjilati itu,” tulis majalah itu.(aci)

 okezone

Editor : Eriandi, S.Sos
Tag:
Bagikan

Berita Terkait
Ganefri
Terkini