PADANG - Data penginderaan satelit NOAA18 mendeteksi 13 titik panas di Sumbar, Kamis (14/7). Sementara dari Januari hingga Juli ini terdapat 34 titik pada sejumlah daerah.“Angka itu hasil dari pantauan dari satelit NOAA18 yang menjadi rujukan setiap tahunnya,” ungkap Kabid Pengamanan dan Perlindungan Hutan Dinas Kehutanan Sumbar, Faridil Afrasy, Kamis (14/7).
Jumlah itu, di Januari terpantau satu titik di Pesisir Selatan, kemudian Februari ada tiga titik terdiri dari satu titik di Agam dan dua titik di Dharmasraya. Selanjutnya Maret dua titik, yakni satu titik di Dharmasraya dan satu lagi di Limapuluh Kota. Sementara di April dan Mei tidak terdapat titik panas di Sumbar. (yose)
Editor : Eriandi
