[caption id="attachment_57914" align="alignnone" width="765"] Peluncuran Hari Pers Nasional 2018 berlangsung meriah. (humas)[/caption]JAKARTA - Launching (peluncuran) acara Hari Pers Nasional (HPN) 2018 di Padang, Minggu (10/9) malam di auditorium TVRI pusat Senayan, Jakarta, sukses.
Panggung acara dihiasi pelaminan Minang di kiri kanan. Musiknya grup talempong. Sejumlah artis membawakan lagu. Lalu lima penari piring menguasai pentas. Tari yang satu ini tak tertandingi oleh daerah lain.Acara kemudian dipandu Benigno dan... Keduanya berpakaian adat Minang. Dalam acara ini hadir Gubernur Irwan Prayitno, Wagub Nasrul Abit, Sekda Ali Asmar, ketua KPI Yuliandre Darwis serta sederatam tokoh. Ketua PWI Margiono dan jajaran PWI se Indonesia serta ketua PWI tuan rumah Heranof Firdaus.
Acara penuh nuasa Minang sebab HPN akan dilaksanakan di Padang Februari 2018. Beberapa lagu berlalu dalam nuasa riang, sayang pembawa acara "memaksakan" bercanda dalam bahasa Minang.Acara juga ditandai dengan penandatanganan MoU antara PWI pusat dan pemprov Sumbar. Kemudian dilanjutkan dengan diskusi di pentas oleh Ketua KPI Yuliandre Darwis, Ketua PWI Margiono dan Gubernur Irwan Prayitno serta Agus Kuswara dari Kemenpar.
HPN merupakan perayaan hari pers oleh PWI dan sudah dilaksanakan berpuluh tahun. Pada 2017 dilaksanakan di Ambon.HPN diikuti lebih 3.000 wartawan ditambah semua komponen pers. Menurut Margiono HPN ditetapkan lewat Kepres.Menurut dia, PWI menetapkan tagline: Meminang keindahan di padang kesejahteraan.Sudah 30 tahun lebih tidak ada acara pers nasional di Sumbar, kata Irwan Prayitno. Dengan lobi akhirnya bisa disetujui acara HPN di Padang.
"Kita akan jual pariwisata dalam acara ini," kata Irwan pada pemandu diakusi, Yuliandre Darwis.(kj)
Editor : Eriandi