Model Pencegahan Prilaku Bullying pada Anak SD

×

Model Pencegahan Prilaku Bullying pada Anak SD

Bagikan berita
Model Pencegahan Prilaku Bullying pada Anak SD
Model Pencegahan Prilaku Bullying pada Anak SD

Pelaksanaan MBk-ST  diawali dengan penyampaian materi oleh guru, lalu diikuti dengan kegiatan kelompok dimana anak-anak dibagi dalam kelompok-kelompok kecil yang beranggotakan 4-5 orang yang dipimpin oleh satu orang ketua kelompok. Kegiatan kelompok juga dibimbing guru, lalu setiap kelompok diberi selembar kertas dan diminta untuk menuliskan sebuah pertanyaan yang sesuai dengan materi yang sudah diberikan. Kertas yang sudah berisi pertanyaan tersebut digulung lalu dilemparkan atau diberikan kepada kelompok yang lain.  Setelah semua kelompok mendapatkan gulungan kertas yang sudah berisi pertanyaan guru memberikan kesempatan kepada semua kelompok mendiskusikan dalam kelompoknya untuk memikirkan jawabannya. Sesuai dengan waktu yang telah ditetapkan dan ketika semua pertanyaan sudah selesai dijawab kepada masing-masing kelompok diminta untuk membacakan jawabannya ke depan kelas. Cara seperti ini dimaksudkan untuk melatih rasa percaya diri anak dalam berbicara dan menyampaikan pendapatnya di depan teman-temannya. Setelah pembacaan jawaban kedepan kelas selesai dilanjutkan dengan mengerjakan latihan dan membahasnya bersama-sama dengan guru.Dasar pengembanagn model ini sesuai dengan prinsip pembelajaran cooperative learning; membuat anak menjadi aktif (student active learning), belajar kerjasama (cooperative learning), pembelajaran partisipatorik, mengajar reaktif (reactive teaching), dan pembelajaran yang menyenangkan (joyfull learning). Jadi dalam pemberian layanan bimbingan dan konselingpun suasana kelas perlu diciptakan nyaman dan menyenangkan bagi anak-anak. Model ini juga tidak sulit dilakukan oleh guru kelas karena prosedurnya sederhana.

MBk-ST ini telah diujicobakan pada murid kelas VI di SDN dengan  7 topik materi yang terdiri dari: teman bukan untuk di bully, stop bullying, sikap sopan dan santun, menghargai, adil, rendah hati, dan toleransi. Dengan pemahaman topik-topik inilah yang menggambarkan karakter-karakter positif yang dapat megontrol emosi dan perilaku anak untuk melakukan kekerasan kepada temannya.Hasil uji coba MBk-ST ini menemukan bahwa model ini mudah untuk dilakukan oleh guru kelas dan berhasil untuk meningkatkan pengetahuan tentang bullying dan karakter-karakter positif serta bersedia untuk tidak melakukan bullying. Sebelum  MBk-ST diujicobakan di SD, model ini juga telah dinilai oleh para ahli yang terdiri dari ahli bimbingan dan konseling, media pembelajaran,  bahasa dan pendidikan anak SD. Para ahli ini berpendapat bahwa baik dari sudut metodologi yang digunakan, konten, struktur yang digunakan, landasan teori, bahasa yang digunakan   sudah benar dan sesuai dengan kaidah-kaidah sebuah penelitian ilmiah. Dengan demikian temuan ini menunjukkan bahwa MBk-ST dapat dijadikan sebagai satu model dalam pelaksanaan layanan bimbingan klasikal untuk murid SD khusunya dalam meningkatkan pemahaman anak tentang nila-nilai karakter positif agar perilaku bullying dapat dihindari.

MBk-ST juga dapat digunakan pada  lingkungan yang lebih luas oleh guru-guru di SD dalam melakukan upaya pencegahan terjadinya perilaku bullying pada anak,  karena mereka  sudah mendapatkan pemahaman tentang berbagai karakter positif yang sangat diperlukan dalam hubungan pertemanan dengan teman sebaya. Bilamana model ini bisa dilaksanakan oleh guru di SD, maka akan dapat mencegah terjadinya perilaku bullying atau tindakan kekerasan di antara peserta didik. Dengan demikian suasana kehidupan di sekolah menyenangkan, tenteram, dan damai, anak dapat belajar dengan baik, guru senang saat mengajar, dan orang tua peserta didik juga tidak ada rasa cemas atau khawatir ketika anaknya di sekolah. Harapan terakhir suasanan yang demikian dapat meningkatkan mutu Pendidikan.Artikel ini ditulis berdasarkan hasil penelitian Disertasi Doktor pada Program Pascasarjana Universitas Negeri Padang dengan Ketua Promotor: Prof. Dr. Mudjiran, M.S.,Kons dan Co Promotor: Prof. Dr. Nurhizrah Gistituati, M.Ed.Ed.D dan Prof. Dr. Azwar Ananda, MA. Penguji internal Prof. Dr. Ahmad Fauzan, M.Pd.,M.Sc dan Prof. Dr. Firman, M.Pd.,Kons serta penguji eksternal dari Universitas Negeri Riau: Prof. Dr. Zulfan Saam, M.Si

Editor : Eriandi
Tag:
Bagikan

Berita Terkait
Ganefri
Terkini