BATUSANGKAR - Nuansa kemeriahan peringatan hari ulangtahun kemerdekaan RI ke 77 masih terasa di Jorong Kawai Nagari Batubulek, Kecamatan Lintau Buo Utara, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat. Meski 17 Agustus telah lewat, tapi berbagai kegiatan masih dilakukan oleh masyarakat setempat.Setelah sukses menyelenggarakan balap motor di sawah atau GP Sawah yang digagas para pemuda yang tergabung dalam RKRC (Rindang Kapas Racing Community), masyarakat setempat melanjutkan dengan menggelar sandiwara rakyat berjudul ‘Limpapeh Rumah Nan Gadang’, Sabtu (20/8) malam. Sandiwara yang dipadukan dengan lagu dan tarian tersebut kerap ditampilkan pada momen-momen tertentu di jorong itu sejak dulunya.
Salah seorang tokoh masyarakat sekaligus Ketua Gebu Kawai, Ilham Yuliandi Ibrahim mengatakan, masih dalam rangka peringatan kemerdekaan 17 Agustus, masyarakat setempat mengisi dengan berbagai kegiatan bermanfaat.“Kita juga ingin mengembalikan kejayaan Kawai seperti tahun 1984 silam. Salah satu caranya dengan menghidupkan kembali sandiwara Limpapeh Rumah Nan Gadang,” katanya, Selasa (30/8).
Ke depan, para pemuda setempat berencana untuk melanjutkan kembali seni tradisi dengan melakukan latihan rutin. Sandiwara dan seni tradisi lainnya akan menjadi sarana kegiatan positif bagi pemuda dan pemudi di jorong itu.“Untuk itu, kita memang butuh dana. Perjuangan tidak mudah, tapi kalau bersama-sama, tidak ada yang tidak mungkin. Saat ini, kita sudah membeli peralatan berupa gitar listrik. Ke depannya kita akan cari dana untuk membeli wearless dan pakaian pemain yang anggarannya sekitar Rp15 juta,” ujarnya. (rn)Editor : Eriandi