Kepala Satuan Reskrim Polresta Pekanbaru Kompol Andrie Setiawan saat dikonfirmasi, menjelaskan sesuai rekaman kamera pengawas dua orang laki-laki tak dikenal memasuki toko ritel tersebut sambil menodongkan senjata api ke pekerja dan menyuruh diam.Sedangkan pelaku lainnya menuju meja kasir dan menggasak uang dari tempat penyimpanan uang. Pelaku kemudian membawa pekerja ke belakang toko dan memerintahkan tiarap di bawah tangga.
"Pelaku sempat menanyakan kunci brankas ke korban, namun korban tak memiliki kunci tersebut. Akhirnya pelaku mengambil dua handphone milik pekerja di sana," ujar Andrie.Selain itu, pelaku juga mengambil rokok yang ada di etalase toko sebelum kabur melarikan diri. Diperkirakan ritel modern tersebut mengalami kerugian sekitar Rp8 juta.Hingga saat ini, Andrie menyatakan pihaknya masih melakukan upaya pendalaman serta olah tempat kejadian perkara (TKP) untuk memburu para pelaku."Tim saat ini tengah melakukan pengecekan di lapangan dan olah TKP," ujar Andrie.
Terkait keaslian senjata api yang digunakan perampok, polisi belum bisa memastikan apakah pistol sungguhan, senjata replika (airsoft gun), ataupun hanya mainan, karena pelaku kejahatan itu belum tertangkap.Andrie juga menyampaikan, para petugas minimarket terutama yang beroperasi selama seharian penuh atau 24 jam harus ekstra waspada dalam menjaga keamanan.
Editor : Eriandi