Nagari Pariangan Tanah Datar Gelar Pacu Jawi

×

Nagari Pariangan Tanah Datar Gelar Pacu Jawi

Bagikan berita
Foto Nagari Pariangan Tanah Datar Gelar Pacu Jawi
Foto Nagari Pariangan Tanah Datar Gelar Pacu Jawi

BATUSANGKAR - Ribuan masyarakat tumpah-ruah di hamparan Sawah Liek, Jorong Padang Panjang Nagari Pariangan menyaksikan tradisi pacu jawi, Sabtu (22/10).Event digelar masyarakat, kelompok pacuan, aparat nagari didukung Porwi Tanah Datar berlangsung tiap Sabtu hingga empat kali alek.

"Dimana alek pacuan dan kapan pun digelar pacuan ini tetap mendapat perhatian dan pengunjung dari beragam kalangan hingga turis domestik," kata Ketua Porwi Aristo Dt. Indomo dihadapan Bupati Eka Putra.Ia mengatakan pacu jawi sebagai tradisi telah terlaksana pada empat kecamatan, yakni kecamatan Pariangan, kecamatan Sungai Tarab, kecamatan Lima Kaum dan kecamatan Rambatan.

Ia pun mengatakan selama penyelenggaraan pacu jawi tidak dibolehkan adanya unsur perjudian."Karena, pacu jawi dilaksanakan hanya untuk perayaan pasca panen, sebagai ajang penyaluran hobi, silaturahmi dan lainnya," katanya.

Diutarakan, penyelenggaraan pacu jawi sudah lama sekali ada dan mengakar di Tanah Datar, seiring waktu berjalan. Alek nagari ini, terus dikembangkan, tidak ada unsur perjudian disini, karena ninik mamak sangat mengecamnya,” ujar Aristo Dt. Indomo.Iven ini juga disaksikan Bupati Tanah Datar Periode 2005-2015 M. Shadiq Pasadigoe, Camat Pariangan Yatriwel, Wali Nagari Pariangan Edison, ninik mamak dan tokoh masyarakat

Sementara, Bupati Tanah Datar Eka Putra saat membuka alek ini mengatakan jadwal pelaksanaan alek nagari itu selama 4 minggu, di setiap hari Sabtu dari tanggal 22 Oktober, 29 Oktober, 5 November dan 12 November 2022.Menururnya, pacu jawi digelar untuk memperkenalkan lebih jauh adat budaya, sarana untuk menyalurkan hobi, dan wadah terjalinnya tali silaturahmi antar sesama masyarakat.

Lebih dari itu, Bupati mengatakan pacu jawi berkontribusi dalam meningkatkan perekonomian masyarakat secara umum. Dengan kata lain, penyelenggaraan pacu jawi mampu memberikan multiplier effect.“Pacu Jawi mengandung banyak makna. Maka dari itu, mari bersama untuk melestarikannya sehingga lebih banyak lagi menarik wisatawan mancanegara maupun domestik untuk berkunjung,” ujar Bupati Eka. (ydi)

Editor : Eriandi
Tag:
Bagikan

Berita Terkait
Terkini