PEKANBARU - Upaya pemadaman api dan pendinginan lahan yang terbakar di Kelurahan Air Hitam, Kecamatan Payung Sekaki, Kota Pekanbaru selesai dilaksanakan.Hal itu diinformasikan Kapolresta Pekanbaru, Kombes Pol Jefri R.P Siagian melalui Kapolsek Payung Sekaki AKP Nursyafniati kepada awak media, Kamis (22/6) pagi.
"Tim gabungan berjibaku sejak Sabtu lalu, dan pada Rabu upaya pendinginan sudah diselesaikan," katanya.AKP Nursyafniati mengakui bahwa pada Rabu (21/6) api sempat menyala kembali dan juga terdapat kepulan asap di area yang luasmya sekitar 2 hektar.
"Tim gabungan yang terdiri dari Polsek Payung Sekaki, TNI, BPBD Pekanbaru, Manggala Agni dan Masyarakat Peduli Api berjibaku selama 5 hari," ungkapnya.AKP Nursyafniati mengatakan bahwa selain dirinya, dalam upaya penyiraman dan pendingin Karlahut tampak datang juga Kepala Pelaksana BPBD Kota Pekanbaru Zarman Chandra, Kabag Ops Polresta Pekanbaru Kompol Novaldi, Kasat Samapta Polresta Pekanbaru Kompol Maryanta dan Kasi Kedaruratan BPBD Suhendri.
"Upaya penyiraman Karhutla dilakukan oleh 15 personil Polri, 11 personil BPBD, 1 Babins, 2 masyarakat Peduli api dan 7 orang dsri Manggala Agni," jelasnya.Dalam upaya penyiraman dan pendinginan lahan yang merupakan tanah gambut dan semak belukar tersebut, tim menemui kesulitan."Kesulitan karena lokasi tidak bisa ditempuh dengan kendaraan roda empat, dan hanya bisa dilalui kendaraan roda dua dan berjalan kaki dengan jarak tempuh kurang lebih 1 Km. Sedangkan untuk debit air masih mencukupi,"ungkapnya.AKP Nursyafniati menambahkan, hingga pukul 17.30 Wib, pendinginan lahan yang terbakar telah selesai dilaksanakan.
"Alhamdulillah, berkat kerja keras semua pihak yang berupaya untuk melakukan penyiraman dan pendinginan dari pagi hingga hingga sore, akhirnya pendinginan selesai dilaksanakan," tutup Kapolsek.(mat)
Editor : Eriandi