PASBAR - Tiga hari menghilang, korban di temukan sudah mengapung di sungai area Divisi III ,perkebunan Bakrie Pasaman Plantations (BPP) Air Balam, Nagari Koto Tinggi, Kecamatan Koto Balingka, Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar) pada Rabu (22/11)."Benar Korban diketahui bernama Zahir (65) warga Kejorongan Sikabau yang dilaporkan hilang sejak Senin malam (20/11) dan di temukan pada Rabu (22/11) sekitar pukul 8.00 WIB, korban juga merupakan seorang pedagang dan di duga terjatuh saat menyeberang jembatan menggunakan sepeda motor," kata Kapolres Pasaman Barat, AKBP. Agung Basuki melalui Kapolsek, Sungai Beremas, AKP. Efriadi
Dikatakan, pada hari Senin (20/11) sekitar pukul 10.00 WIB korban berangkat dari rumahnya di Jorong Sikabau, Nagari Koto Tinggi, Kecamatan Koto Balingka menuju Ujung Gading untuk pergi berbelanja kebutuhan warung miliknya.kSelanjutnya korban hendak pulang melewati jembatan kayu yang terbuat dari pohon kelapa dengan menggunakan sepeda motor supra x 125 CC, dengan nomor plet BA 5772 LQ korban diduga tergelincir dan terjatuh dari jembatan ke sungai. Karena korban tidak pulang pihak keluarga berusaha mencari bersama dengan masyarakat.
Masyarakat terus melakukan pencaharian seta telah berusaha semaksimal mungkin melakukan pencaharian korban, pihak keluarga korban juga sempat membuat pengumuman di Masjid yang ada, walau keluarga dan masyarakat telah berbaur melakukan pencaharian pada hari Selasa korban juga tidak di temukan."Alhasil, Rabu (22/11) saksi atas nama Almunadi menemukan korban di dalam aliran sungai Divisi III kebun PT BPP unit II Air Balam dalam keadaan tertelungkup dan tidak bernyawa," katanyaMendapat informasi itu jajaran Polsek Sungai Beremas mendatangi tempat kejadian melakukan evakuasi korban ke Puskesmas Parit dan memasang garis polisi di lokasi."Kita telah mlakukan evakuasi korban dan memasang polis line di Temat Peneman koran untuk penyidikan lebih lanjut,"katanya (Arafat)
Editor : Eriandi