PADANG - Erupsi Marapi telah merusak 8 ribu ha lahan pertanian. Sebanyak 7 ribu ha di Tanah Datar, sisanya di Agam, Sumbar. Belum selesai, pada Jumat (5/4) datang galodo lahar dingin melanyau beberapa nagari.Sebelum berbuka bencana itu datang di kawasan Canduang, yaitu di Bukit Batabuah, sebanyak 45 orang diungsikan, 8 dilarikan ke rumah sakit karena terluka.
Galodo juga melanyau Sungai Pua, menghabisi ratusan ha lahan pertanian dan memutus lalulintas. Kemudian di Aie Angek jalan raya Padang Panjang - Bukittinggi memutus lalulintas. Selanjutnya di Batipuah Tanah Datar.Potensi bencana galodo bisa menimpa Lasi, Canduang, Banuhampu, kemudian di Tanah Datar meliputi kecamatan Batipuah, Limo Kaum, Sungai Tarab dan Salimpuang.
Dikabarkan BPBD Jumat malam telah menurunkan tim ke lokasi bencana terparah. Sejauh itu, pemerintah meminta warga tepian anak sungai dari Marapi agar waspada karena hujan lebat masih turun di gunung.Ini bisa menyebabkan bencana susulan dan menimpa nagari-nagari indah dan sejuk selingkaran gunung tersebut. (01) Editor : Eriandi