Prof Ganefri Tinjau UTBK di ISI Padang Panjang, Empat Korban Banjir Bandang Ujian Susulan

×

Prof Ganefri Tinjau UTBK di ISI Padang Panjang, Empat Korban Banjir Bandang Ujian Susulan

Bagikan berita
Ketua SNPMB 2024, Prof. Ganefri, PhD., bersama Rektor ISI Padang Panjang memantau UTBK di kampus tersebut. (ist)
Ketua SNPMB 2024, Prof. Ganefri, PhD., bersama Rektor ISI Padang Panjang memantau UTBK di kampus tersebut. (ist)

PADANG PANJANG - Ketua Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB) 2024 yang juga Ketua Majelis Rektor Perguruan Tinggi Negeri Indonesia (MRPTNI) periode 2024, Prof. Ganefri, PhD., melakukan peninjauan ke ISI Padang Panjang. Kehadirannya di sana untuk memastikan proses Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) berjalan sesuai Prosedur Operasional Baku (POB) pascabanjir bandang yang melanda Agam dan Tanah Datar, Sabtu (11/5/2024) lalu.

Tak hanya itu, Prof Ganefri yang didampingi sejumlah jajarannya sekaligus ingin memastikan apa ada peserta UTBK yang menjadi korban banjir bandang. Dari laporan panitia setempat, ada empat orang peserta yang ujian di ISI Padang Panjang pada 14 dan 15 Mei 2024 ini terkendala untuk datang ke lokasi ujian karena akses transportasi yang terputus.

Untuk hal itu, kata pria yang juga Rektor Universitas Negeri Padang (UNP) ini, panitia juga sudah memberikan solusi. Keempat peserta akan dipindahkan ujiannya ke pusat UTBK terdekat, yakni di Kampus UNP di Padang dengan jadwal yang ditentukan kemudian. Informasi ini juga telah disampaikan kepada peserta tersebut. "Mereka kini menunggu informasi selanjutnya dan kami akan terus meng-up date informasi itu," katanya.

Secara umum terang Prof Ganefri, pelaksanaan UTBK berlangsung dengan baik dan lancar. Panitia ditegaskannya memang memberi kemudahan dan pelayanan terbaik kepada para peserta UTBK, termasuk yang terdampak banjir bandang lahar dingin tersebut.

Selain menerima laporan dan melihat langsung pelaksanaan UTBK di ISI Padang Panjang, Prof Ganefri dan timnya juga menerima laporan Rektor ISI, Dr. Febri Yulika, SAg.,M.Hum., terkait satu orang mahasiswa ISI Padang Panjang yang terkena musibah. Mahasiswa itu kehilangan anggota keluarga dan rumahnya terancam roboh

Editor : yuni
Bagikan

Berita Terkait
Terkini