Saat ini disampaikannya, ada dua helikopter yang disediakan yaitu Helicopter HA 5230 dari TNI AD dan PK - DBM/ AS350B3e dari BNPB dengan misi penanggulangan bencana alam Batang Anai.
Keduanya digunakan dalam membantu proses evakuasi dan distribusi bantuan korban bencana alam banjir yang menimpa Sumbar pada Sabtu, 11 Mei 2024 lalu.
Danlanud SUT juga menyampaikan, Posko Taktis Kebencanaan ini merupakan kesiapan menghadapi berbagai kemungkinan bencana yang terjadi. “Untuk itu, Lanud SUT membentuk Posko Taktis ini yang nantinya akan digunakan untuk saling berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait untuk memperkuat posko tersebut," ungkapnya.
Danlanud menambahkan, dengan dibentuknya Posko Taktis Kebencanaan Kesiapsiagaan Operasional Lanud SUT ini diharapkan bisa mendapatkan informasi lebih cepat dari pihak Kantor SAR. Selain itu, personel Lanud SUT bisa melengkapi pengetahuan tentang pencarian dan penyelamatan dari pihak SAR yang mengikuti perkembangan informasi dan prediksi bencana alam dalam waktu terakhir.“Saya berharap posko yang kita bentuk ini, bisa diisi dengan kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan secara berkelanjutan dalam rangka meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan dalam penanggulangan bencana,,” tuturnya.
Editor : yuni
