"Sehingga anak-anak dari kabupaten ini, betul-betul menjadi generasi emas, bukan generasi cemas untuk tahun 2045," ulas Hj. Indrawati Munir.
Disisi lain, Ir. Zadry Hamzah Dt Munsaid dan Don Vesky Dt Tan Marajo yang secara kebetulan memiliki pertalian kekerabatan, sama-sama tidak menyangka, bila mereka akan sama-sama mendapat penghargaan dari PGRI Limapuluh Kota karena dinilai PGRI punya kepedulian tinggi terhadap dunia pendidikan.
"Rasanya, perhatian kami terhadap dunia pendidikan, belumlah seberapa, dibandingkan dengan para guru-guru, pengurus PGRI, dan tokoh-tokoh lain yang lebih tulus dan lebih ikhlas, dalam memajukan dan meningkatkan kualitas pendidikan di daerah kita ini," kata Zadry Hamzah dan Don Vesky Dt Tan Marajo.
Meski begitu, Zadry Hamzah Dt Munsaid yang lebih dikenal guru-guru Limapuluh Kota sebagai Pak Adiak dan Don Vesky Dt Tan Marajo, tetap bersyukur dan menyampaikan terimakasih atas penghargaan yang diberikan PGRI Limapuluh Kota. Mereka merasa diapresiasi, apalagi penghargaan diserahkan Bupati dan pengurus PGRI, dihadapan ribuan guru sekabupaten Limapuluh Kota yang menghadiri seminar nasional."Terimakasih kami sampaikan kepada PGRI. Penghargaan ini tentu juga dibarengi dengan tanggungjawab kami, untuk lebih peduli lagi terhadap dunia pendidikan dan PGRI," kata Zadry Hamzah dan Don Vesky Dt Tan Marajo. (***)
Editor : Rahmat