Eddy makin miris tatkala melihat jalan selepas Simpang Balingka yang kecil dan penuh lobang. Beberapa lobang dipenuhi air, sehingga saat roda-roda kendaraan menggilasnya, percikan air muncrat dari lobang-lobang tersebut.
Dia bersama saudaranya, Meri yang mengendarai kendaraan malam itu berharap, pemerintah segera membenahi jalan-jalan yang rusak. Juga melengkapi jalan dengan rambu dan lampu penerang yang memadai agar selamat bersama di jalan raya. "Semoga ini jadi perhatian, sehingga kita sama-sama nyaman, aman dan selamat di jalan raya," pungkasnya.
Kepala Dinas Perhubungan Sumbar, Deddy Diantolani yang dihubungi Singgalang terkait Jalan Sicincin Malalak mengakui memang tak ada lampu jalan di sana pasca lampu tenaga surya yang dipasang diawal-awal jalan itu operasional telah dicuri orang. "Saat ini, kita masih upayakan penganggarannya, karena sebelumnya tidak ada perencanaan untuk jalur Malalak," sebutnya Sabtu (1/6/2024) siang.
Deddy mengatakan, pihaknya mengupayakan dengan APBD juga dari Bantuan Teknis BPTD (Balai Pengelola Transportasi Darat-Red) Wilayah II Sumbar.Tapi informasi yang didapatnya, Dishub Agam sudah memasang lampu jalan pada tujuh titik dan dua lagi dari Dinas Bina Marga Cipta Karya dan Tata Ruang (BMCKTR) Provinsi Sumbar. "Jadi sejak Jumat, 31 Mei 2024 telah dipasang lampu pada tujuh titik oleh Dishub Agam dan dua titik oleh BMCKTR," terangnya.
Editor : yuni