Pada awal babak kedua, pasukan STY berusaha bermain lebih tenang. Namun, pada menit ke-53 Irak mendapatkan penalti setelah umpan silang Ali Jassim menyentuh tangan Justin Hubner di kotak penalti.
Aymen Hussein yang menjadi algojo sukses menjalankan tugasnya, 0-1. Lima menit usai gol pertama Irak, malapetaka kembali hampiri kubu Indonesia. Il-capitano, Jordi Amat harus mandi lebih cepat. Jegalan terlambatnya kepada Youssef Wali Amyn di luar kotak 12 pas harus diganjar dengan kartu merah oleh wasit Shaun Evans.
Pada menit ke-72, Irak kembali mendapatkan sepakan penalti. Penyebabnya kiper Ernando Ari melanggar Ali Jasim di kotak terlarang. Beruntung, tendangan penalti Aymen Hussein melambung tinggi di atas gawang Ernando Ari.
Menit ke-78 umpan jarak jauh Ernando Ari dari gawang berhasil mengarah tepat kepada Ragnar Oratmangon. Ragnar duel melawan dua bek Irak. Namun salah satu bek Irak bisa menyentuh bola saat Ragnar mencoba melakukan finishing. Bola sempat tersentuh kaki Ragnar dan mengarah ke gawang Irak, tapi bisa ditepis kiper lawan hingga menghasilkan sepak pojok.
Sayang, usai assist bagus Ernando Ari pada menit 77 itu dan di menit ke-88, dirinya melakukan blunder. Ernando Ari saat berusaha menggocek penyerang Irak Mohanad Ali Kadhim. Namun bola lepas dari penguasaannya sehingga didapat Ali Jasim lalu langsung menceploskan bola ke gawang Indonesia yang kosong, 0-2.Papan skor 0-2 itu pun bertahan hingga wasit asal Australia itu meniup peluit tanda laga bubaran. Hingga laga itu, posisi Indonesia masih menempati peringkat kedua dengan raihan poin 7. Irak yang sudah dipastikan lolos telah kantongi poin 15. Jordi Amat dkk, dibayangi Vietnam dengan 3 poin yang tadi malam bertemu Filipina. Duel terakhir Indonesia di Grup F akan menjamu Filipina pada Selasa (11/6) mendatang di Stadion GBK. (102)
Editor : MELDA RIANI