Personel TNI Angkatan Udara "Mengudara" Selamatkan Korban Bencana
Oleh. Yuniar Wartawan Harian SINGGALANG Hari itu, Minggu, 12 Mei 2024 pagi baru saja menjelang. Matahari masih malu-malu menampakkan cahayanya. Kicauan burung dari pohon-pohon di Komplek Perumahan TNI Angkatan Udara (AU) di Air Tawar, Padang terdengar bagai nyanyian kesedihan, pilu. Komandan Lanud (Danlanud) Sutan (Sut) Sjahrir, Kol. Nav. Sani Salman Nuryadin bergegas ke kantornya di Markas Komando Lanud Sutan Sjahrir, Jalan Hamka Padang, Sumatra Barat. Dia kumpulkan para prajuritnya dan memberikan arahan apa yang akan mereka lakukan hari itu. Usai "briefing", mereka pun segera bergegas ke Sungai Batang Anai di Kabupaten Padang Pariaman, tepatnya ke Nagari Buayan, Kecamatan Batang Anai, Kabupaten Padang Pariaman, Sumatra Barat yang berjarak sekitar 16 km dari Markas Komando Lanud Sutan Sjahrir. Menggunakan perahu karet, para prajurit TNI Angkatan Udara (AU) dibawah komando langsung Danlanud akan menyusuri sungai tersebut guna mencari korban hanyut yang dihempas derasnya banjir bandang lahar dingin Gunung Marapi pada Sabtu, 11 Mei 2024 malam.
Editor : yuni
Berita Terkait