PADANG - Kepolisian Resor Kota Padang Sumatra Barat (Sumbar) mengungkapkan kronologis kasus penemuan mayat seorang remaja di bawah Jembatan Kuranji, Padang pada Minggu (9/6).
Wakil Kepala Kepolisian Resor Kota Padang AKBP Rully Indra Wijayanto dalam jumpa pers di Padang, Jumat mengatakan mayat tersebut ditemukan di permukaan sungai yang berada di bawah Jembatan Kuranji sekitar pukul 11.55 WIB.
"Jasad korban ditemukan oleh warga yang menjadi saksi mata, kemudian melaporkannya ke Kantor Kepolisian Sektor (Polsek) Kuranji," katanya yang didampingi Kepala Satuan Reserse Kriminal Polresta Padang Kompol Deddy Adriansyah Putra.
Atas informasi tersebut, kata dia, pihak Kepolisian langsung mendatangi lokasi dan melakukan penyelidikan lebih lanjut.
"Dari hasil penyelidikan awal, kemudian didapatkan identitas dari korban yang berjenis kelamin laki-laki atas nama Afif Maulana," ujarnya.
Menurut dia, penyelidikan terus dilanjutkan hingga diketahui bahwa sebelum jasad korban ditemukan warga di lokasi setempat, terjadi aksi tawuran pada Minggu (9/6) dini hari."Di mana puluhan pemuda tampak bergerombol menggunakan sepeda motor yang sebahagiannya membawa senjata tajam," ujarnya.
Pada saat yang bersamaan rombongan tersebut berpapasan dengan Tim Samapta Polda Sumbar yang memang diturunkan khusus untuk mencegah dan mengantisipasi aksi tawuran yang marak terjadi setiap malam Minggu.
Saat melihat gerombolan tersebut Tim Perintis dari Samapta Polda Sumbar langsung membubarkan sekaligus mengamankan pelaku karena tampak membawa senjata tajam saat konvoi di jalanan.
Ia mengatakan gerombolan tersebut langsung pecah saat melihat kedatangan petugas, banyak yang kabur dan bahkan meninggalkan senjata tajamnya di lokasi.
Editor : MELDA RIANI