Mantan Menteri BUMN Tanri Abeng Meninggal Dunia

×

Mantan Menteri BUMN Tanri Abeng Meninggal Dunia

Bagikan berita
Tanri Abeng
Tanri Abeng

JAKARTA - Menteri Negara Pendayagunaan BUMN pada era Presiden Soeharto dan Presiden B.J. Habibie wafat pada Minggu, 23 Juni 2024 dalam usianya yang ke 82 tahun.

Sebelum menjabat sebagai menteri, Tanri Abeng merupakan seorang pengusaha dan teknokrat Indonesia. Dia lahir di sebuah desa di Pulau Selayar, Sulawesi Selatan pada 7 Maret 1942.

Dilansir laman kepustakaan presiden perpustakaan nasional, Minggu, Tanri Abeng menempuh pendidikan di Fakultas Ekonomi Universitas Hasanuddin, Ujungpandang. Semasa kuliah, ia bekerja paruh waktu di sebuah perusahaan eksportir dan mengajar bahasa Inggris di sebuah SMA.

Kemudian, ia memperoleh beasiswa untuk melanjutkan pendidikan pada Master of Business Administration di University of New York, Buffalo, Amerika Serikat.

Setelah lulus MBA, ia bergabung dengan Union Carbide. Dia memulainya dari management trainee di Amerika Serikat. Union Carbide adalah perusahaan kimia Amerika Serikat yang didirikan pada 1917, yang memiliki fokus utama pada produksi zat kimia dasar dan plastik.

Tanri Abeng kemudian ditempatkan di Jakarta dan menjabat sebagai manajer keuangan perusahaan multinasional tersebut pada usia 29 tahun, sebelum akhirnya menjabat sebagai Direktur PT Union Carbide Indonesia.

Tanri Abeng kemudian pindah dari perusahaan itu dan memilih bergabung dengan PT Perusahaan Bir Indonesia, atau yang sekarang bernama Multi Bintang Indonesia. Pada 1979, ia resmi menjadi CEO perusahaan tersebut.

Pada 1991, ia menjadi CEO di Bakrie & Brothers, perusahaan milik Aburizal Bakrie. Di sana, ia mencoba melakukan restrukturisasi, profitisasi, dan pada akhirnya bisa menjadikan Bakrie & Brothers sebagai perusahaan publik.

Dalam setahun, ia berhasil meningkatkan keuntungan kelompok usaha Bakrie hingga 30 persen.

Selain menjadi CEO, ia juga memegang banyak posisi senior noneksekutif di banyak organisasi kepemerintahan dan LSM, seperti Komisi Pendidikan Nasional, Badan Promosi Pariwisata, Dana Mitra Lingkungan, Asosiasi Indonesia-Inggris, Institut Asia-Australia, Yayasan Mitra Mandiri.

Editor : Eriandi
Sumber : antara
Bagikan

Berita Terkait
Terkini