Pihaknya menyesalkan, ada sejumlah kelompok yang mengatasnamakan pengusaha pertashop di Indonesia, yang terus menuntut kenaikan penjualan ke Pertamina Patra Niaga.
Sebelumnya, sejumlah pihak pengusaha pertashop di beberapa daerah di Tanah Air, meminta pertanggungjawaban Pertamina Patra Niaga terkait menurunnya penjualan Pertamax.Kondisi ini, dinilai berlebihan dan mengada-ngada oleh pengusaha pertashop lainnya. Termasuk dari Sumbar yang jumlah anggotanya ratusan orang lebih. Mereka menilai, jalan keluar iklim usaha di Pertahsop, sudah ideal dengan menggerakkan sinergitas BUMN. (*)
Editor : Eriandi