SINGGALANG - Sekretaris Jenderal Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Saifullah Yusuf akan memanggil 5 (lima) pengurus yang menemui Presiden Israel Isaac Herzog.
Sebab, pertemuan tersebut mendapatkan kecaman dari berbagai pihak.
Gus Ipul, sapaan akrabnya mengatakan, bukan tidak mungkin kelima orang tersebut akan diberhentikan ndari kepengurusan bila ditemukan pelanggaran.
"Kepergian lima tokoh muda PBNU ke Israel itu sungguh tidak bijaksana. Membingungkan dan melukai perasaan kita semua," katanya dilansir dari YouTube Kompascom Reporter on Location.
Gus Ipul menyebutkan, mereka yang pergi itu tidak pernah mendapatkan mandat dari PBNU. Bahkan mereka tidak pernah izin, dan tidak pernah memberikan informasi.
"Nah karena ini lah mendapatkan kecaman yang nyata dari berbagai pihak. Kita akan memanggil yang bersangkutan untuk dimintai keterangan apa maksud tujuannya ke sana, latar belakangnya, dan siapa yang memberangkatkan ke sana," katanya.Gus Ipul menambahkan, Ketua Umum secara khusus akan memanggil Pimpinan Badan Otonom dan Lembaga di mana yang bersangkutan mengabdi.
"Jika nanti ditemukan mungkin pelanggaran-pelanggaran bisa jadi melalui rapat dan arahan, serta Ketua Umum yang bersangkutan bisa diberhentikan sebagai pengurus," katanya. (*)
Sumber : YouTube Kompascom Reporter on Location